Profil Syahrul Yasin Limpo, Menteri Terancam Reshuffle Buntut NasDem Deklarasi Anies Capres 2024

SERAMBINEWS.COM - Profil Syahrul Yasin Limpo, Menteri Pertanian yang terancam reshuffle buntut NasDem deklarasikan Anies Baswedan jadi capres 2024 pilihan partai tersebut.

Diketahui Syahrul Yasin Limpo merupakan politikus Partai NasDem yang menjabat sebagai Menteri Pertanian (Mentan).

Ia menjabat sebagai Mentan sejak awal diumumkannya Kabinet Indonesia Maju pada Rabu, 23 Oktober 2019 lalu.

Syahrul Yasin Limpo lahir di Makassar, 16 Maret 1955.

Dikutip dari Tribunnews Wiki, ia mengenyam pendidikan di SDN Mangkura-Makassar tahun 1967, SMPN 6 Makassar 1970 dan SMA Katolik Cendrawasih Makassar tahun 1973.

Baca juga: Pengamat Nilai Reshuffle Murni Persoalan Politik ke NasDem Capreskan Anies, Dua Menteri Terancam

Kemudian ia menyelesaikan Sarjana Hukum Universitas Hasanudin (S1) tahun 1983, Magister Universitas Hasanudin (S2) tahun 1999 dan 2004 serta Doktoral di Universitas Hasanudin (S3) tahun 2008.

Selanjutnya mendapat gelar profesor kehormatan dari Universitas Hasanuddin (Unhas). Prosesi penyerahan SK penetapan guru besar kehormatan itu diserahkan pada 17 Maret 2022.

Sebelum jadi Mentan, Syahrul menjabat sebagai Gubernur Sulawesi Selatan selama dua periode yakni 2008-2013 dan 2013-2018.

Baca juga: Kala Jokowi Tersenyum Ditanya Soal Reshuffle Menteri: Clue-nya Adalah

Pengalaman Pekerjaan

Karier Syahrul di dunia birokrasi dimulai ketika diangkat PNS tahun 1980, Kepala Seksi Tata Kota Tahun 1982, Kepala Sub Bagian Perangkat IV & V PD. Biro Pemerintahan Umum tahun 1983.

Kemudian menjabat Kepala Wilayah Kecamatan Bontonompo Kabupaten Gowa tahun 1984, Kepala Bagian Pemerintahan Setwilda Tk. I Sulsel tahun 1987, Kepala Bagian Pembangunan Setwilda Tk. I Sulsel tahun 1988.

Selanjutnya Kepala Bagian Urusan Generasi Muda & OR Setwilda Tk. I Sulsel tahun 1989, Sekretaris Wilayah Daerah Tk. II Kabupaten Gowa tahun 1991, Kepala Biro Humas Setwilda Tk. I tahun 1993

Bupati Kepala Daerah Tk. II Kab. Gowa tahun 1994–2002, Wakil Gubernur Sulawesi Selatan tahun 2003–2008 dan Gubernur Sulawesi Selatan 2008–2018.

Baca juga: Jokowi Beri Sinyal Reshuffle, PDIP Minta Menteri NasDem Diganti