Dari Bangku Kuliah ke Museum Tsunami Aceh

Satu buku tentang permain tradisional dan satu lagi tentang kuliner.

Saya mengangkat kuliner berjudul “Gulai Simpang” yang berasal dari Labuhanhaji dan permainan tradisionalnya main keyok (keong) yang berasal dari Aceh Selatan.

Baca juga: Pj Gubernur Bahas Literasi hingga Bahasa Bersama Kadisdik Se-Aceh

Tujuan pembuatan buku yang ada tulisan disertai gambar ini supaya dapat menumbuhkan minat baca dari masing- masing anak.

Sehingga, anak betah berlama-lama saat membaca meski tumbuh di zaman milenial ini.

Mata kuliah Literasi Budaya yang ada di UBBG Banda Aceh ini menyajikan materi pembahasan literasi dan kebudayaan yang ada di Indonesia.

Hampir di setiap materi yang kami pelajari mulai dari awal pertemuan hingga akhir selalu pembahasannya dikaitkan dengan kebudayaan yang ada di daerah Aceh.

Pendeknya, pada semester 5 ini kami belajar banyak tentang pengetahuan Literasi Budaya, bagaimana cara berliterasi yang benar dan sesuai dengan kondisi zaman yang semakin canggih tanpa melupakan kebudayaan yang sudah lama ada di Aceh. (nuruluni37@ gmail.com)

Baca juga: Kegiatan Literasi Sekolah Melalui Baca Koran Serambi

Baca juga: SMKN 1 Jeunieb Bireuen Galakkan Program Literasi Kenduri Baca Koran