Berita Bireuen
Hati-hati di Jalan Raya! 70 Orang Meninggal Akibat Laka Lantas di Bireuen Sepanjang Tahun 2022
Tercatat, selama 1 tahun ke belakang, sebanyak 70 orang meninggal dunia, 22 orang luka berat, dan 726 orang mengalami luka ringan akibat laka lantas.
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Saifullah
Laporan Yusmandin Idris | Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di ruas Jalan Nasional Banda Aceh-Medan, kawasan Bireuen dan juga lintasan Bireuen-Takengon, cukup tinggi sepanjang tahun 2022.
Tercatat, selama satu tahun ke belakang, sebanyak 70 orang meninggal dunia, 22 orang luka berat, dan 726 orang mengalami luka ringan akibat laka lantas.
Dibandingkan tahun 2021 lalu, angka ini memang terjadi penurunan, namun masih sangat mengkhawatirkan dan cukup sering terjadi kecelakaan lalu lintas.
Hal tersebut disampaikan Kapolres Bireuen, AKBP Mike Hardy Wirapraja, SIK, MH yang didampingi Wakapolres Bireuen, Kompol M Ryan Citra Yudaha, SIK, Kasat Lantas, AKP Fachrul Razi, SKM, MSi, dan Kasatres Narkoba, Iptu Iskandar, SE, MSM.
Kapolres Bireuen merincikan, kasus laka lantas pada tahun 2021 lalu, sebanyak 82 orang meninggal, dan pada tahun 2022, turun menjadi 70 orang.
Kemudian, korban luka berat tahun 2021, tercatat 25 orang, dan tahun 2022, turun menjadi 22 orang.
Baca juga: Sepanjang 2022, 77 Warga Meninggal Akibat Laka Lantas di Wilayah Polres Lhokseumawe
Lalu, korban luka ringan pada tahun 2021 lalu, 694 orang, di tahun 2022, justru terjadi peningkatan sebanyak 726 orang mengalami luka ringan.
Di sisi lain Kapolres menjelaskan, penyebab utama terjadinya kecelakaan lalu lintas salah satu dia antaranya yakni dampak kondisi jalan banyak rusak sehingga membahayakan pengendara.
“Kondisi jalan di Bireuen sangat membahayakan pengendara, apalagi jika melintas malam hari dalam kondisi hujan dan sering terjadi musibah,” ujarnya.
Memasuki tahun baru, terang Kapolres Bireuen, arus lalu lintas diharapkan lancar dan tertib.
"Polres Bireuen telah melakukan berbagai kegiatan antara lain Operasi lilin seulawah 2022," ungkap Kapolres.
Baca juga: Tekan Jumlah Angka Laka Lantas di Jalan Raya, Kapolres Lhokseumawe Aktifkan Kembali TAPS
"Salah satunya bertujuan menciptakan ketertiban berlalu lintas sehingga angka kecelakaan lalu lintas di Bireuen tidak terjadi," pungkasnya.(*)