Berita Aceh Utara

Raih Emas, Putra Bener Meriah Persiapkan Diri Ikut TC di Jawa Barat Jelang PON Aceh -Sumut

Karena sangat disayangkan Bener Meriah punya atlet yang berprestasi tetapi harus membela daerah lain.

Penulis: Jafaruddin | Editor: Nur Nihayati
Dok pribadi
Aulia Rahman atlet Dayung Rowing berhasil meraih medali emas dalam PORA XIV di Pidie. Dok Aulia Rahman 

Karena sangat disayangkan Bener Meriah punya atlet yang berprestasi tetapi harus membela daerah lain.

Laporan Jafaruddin I Aceh Utara

SERAMBINEWS.COM,LHOKSUKON – Aulia Rahman atlet Dayung Rowing pada Februari 2023, akan mengikuti Pemusatan Latihan di Jawa Barat untuk persiapan mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 Aceh Sumut.

Pria asal Kecamatan Bandar Kabupaten Bener Meriah itu lolos ke PON setelah berhasil meraih medali emas dalam Pekan Olah Raga Aceh (PORA) XIV di Sigli yang berlangsung dari 2-22 Desember 2022.

Aulia Rahman sebelumnya pernah meraih medali emas dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas).

Dalam PORA Desember 2022, Aulia tapi membela Aceh Utara. Sebab, dirinya mengaku tidak mendapat fasilitas untuk membela daerahnya.

Baca juga: Rusia Kirim Drone Bertuliskan Selamat Tahun Baru 2023 ke Ukraina

Aulia lolos ke PORA untuk kelas rowing single scull (1x) Putra dalam saat mengikuti Pra-PORA yang diadakan di Krueng Lamnyong, Banda Aceh dari 6-9 Desember 2021.

Aulia Rahman tercatat sudah dua kali menjuarai lomba dayung tingkat nasional yang digelar di Bandung, Jawa Barat pada tahun 2010 dan tahun 2011.

Ia mengaku sudah pernah mendatangi pengurus Cabang Olahraga Dayung di Bener Meriah.

Namun, pengurus menyebutkan tidak memiliki fasilitas untuk dirinya latihan.

Menurutnya, Bener Meriah harus berbenah lagi untuk memilih pengurus olahraga ke depan.

Karena sangat disayangkan Bener Meriah punya atlet yang berprestasi tetapi harus membela daerah lain.

Aulia Rahman berharap kejadian ini cukup hanya terjadi kepadanya.

Baca juga: Pasukan Keamanan Iran Tangkap Pemain Sepak Bola, Gelar Pesta Tahun Baru 2023 Sampai Mabuk

“Untuk generasi yang akan datang pilihlah pengurus yang berkompeten. Kalau bisa pilih pengurus yang mantan Atlet, atau yang sudah pernah berpengalaman di bidangnya apalagi yang sudah pernah juara,” ujar Aulia.

Karena ia bisa merasakan untuk menjadi seorang atlet itu tidak mudah, setiap keringat yang jatuh itu mahal dan harus diapresiasi oleh pemerintah.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved