Internasional

Basra Tuan Rumah Piala Teluk Arab, Pahatan Logo Warna-Warni Kota Sambut Pemain dan Pelancong

Kota Basra, Irak telah siap menjadi tumah rumah pertandingan sepak bola Piala Teluk Arab.

Editor: M Nur Pakar
AFP
Logo warna-warni kota yang dirancang untuk menyambut para pemain dan pelancong Piala Teluk Arab di Basra, Irak. 

SERAMBINEWS.COM, BASRA - Kota Basra, Irak telah siap menjadi tumah rumah pertandingan sepak bola Piala Teluk Arab.

Salah satunya, pahatan logo warna-warni kota yang dirancang untuk Piala Teluk Arab.

Sehingga, saat pemain dan pelancong keluar dari Bandara Internasional Basra, hal pertama yang menyambut logo tersebut dari udara.

Keanggunannya terletak pada kesederhanaannya.

Kata Basra ditulis dalam kaligrafi Inggris dan Arab yang megah dipisahkan oleh pohon palem, ekspor Basra yang paling terkenal.

Di kota yang lebih terbiasa dengan poster politik norak yang terpampang di sekitar kota, logo tersebut benar-benar menonjol sebagai sentuhan keanggunan.

Hingga minggu ini, desainer logo tersebut belum diketahui, namun setelah diposting di Instagram-nya, diketahui logo sebagai milik Wissam Shawkat.

Baca juga: In Memoriam Pele, Sang Legenda yang Melampaui Sepak Bola

Sekarang berbasis di Dubai, Shawkat telah mendorong batas-batas kaligrafi Arab modern selama beberapa dekade.

Tetapi tumbuh di Basra, kedekatannya yang mendalam dengan kota membuatnya bersemangat untuk bekerja meninggalkan warisan untuk rumah masa kecilnya.

“Saya langsung menerima, meski tanpa menyetujui berapa pun jumlahnya,” kata Shawkat setelah didekati pemerintah Basra pada Juli 2022.

“Saya sangat senang dan rendah hati, karena dari Basra, saya tidak melakukan apapun di kota saya sejak saya meninggalkan Irak 20 tahun lalu," ujarnya.

“Saya ingin membuat logo yang mencerminkan kebahagiaan, yang mencerminkan perayaan,” tambah Shawkat.
“Itulah mengapa ini sangat berwarna," katanya.

Seperti dilansir Arab News, Rabu (11/01/2023), patung itu tersebar di sekitar kota dan ditemukan di luar stadion, di bundaran, corniche yang populer, dan banyak lagi.

Baca juga: Bentrokan Sengit Pecah Antara Gerilyawan Syiah di Basra, Empat Warga Irak Tewas

Bahkan hingga larut malam, orang-orang dapat ditemukan antrean penuh semangat untuk berswafoto dan berfoto dengannya.

Menggambarkan prosesnya dalam mendesain logo, Shawkat mengklarifikasi perlu sentuhan modern, namun tetap memiliki beberapa simbol dari kota.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved