Bye-bye Logo Laskar Rencong Berlambang Pemko Banda Aceh, Kini Dinamai Persiraja Aceh

SERAMBINEWS.COM - Bye-bye logo klub berjuluk Laskar Rencong berlambang Pemko Banda Aceh, kini resmi dinamai Persiraja Aceh.

Perubahan logo dan akronim itu disampaikan Presiden Persiraja, Zulfikar Syahabuddin atau yang akrab disapa Zulfikar SBY saat dikonfirmasi Serambinews.com, Kamis (12/1/2023).

Perubahan logo Persiraja bertujuan agar jangkauan klub Persiraja bisa menjadi luas menjadi milik seluruh masyarakat Aceh.

Beberapa bagian mengalami perubahan pada logo, kecuali warna dasar dan dua rencong di sisi kiri dan kanan logo.

Lambang Pemerintah Kota (Pemko) Banda Aceh yang berada di tengah logo Persiraja diganti dengan lambang Pancacita atau logo Pemerintah Provinsi (Pemprov) Aceh.

Baca juga: Persiraja Berharap Perusahaan Besar Termasuk Bank di Aceh Jadi Sponsor

Perubahan juga terlihat pada bagian tulisan PERSIRAJA diganti dengan akronim PERSIRAJA ACEH.

Begitu pun dengan kepanjangan PERSIRAJA ACEH menjadi 'Persatuan Sepak Bola Indonesia Kutaraja Provinsi Aceh', tidak ada lagi nama Banda Aceh pada logo baru.

Perubahan ini menandakan Persiraja bukan lagi milik warga Kota Banda Aceh semata, melainkan milik seluruh rakyat Aceh.

Baca juga: Presiden Persiraja Beri Bocoran Kelanjutan Liga 2, Berikut Penjelasannya

Presiden Persiraja menyampaikan, perubahan logo ini sudah lama dilakukan manajemen.

"Ya (sudah diubah). Mohon doa dan dukungannya," harap Zulfikar SBY.

Presiden Persiraja itu menyampaikan alasan pihaknya mengubah logo klub Laskar Rencong karena menilai Persiraja merupakan klub sepakbola milik rakyat Aceh.

"Biar lebih luas jangkauannya. Persiraja milik rakyat Aceh. Seluruh rakyat Aceh, 23 kabupaten/kota," pungkasnya.

Persiraja Harap Perusahaan Besar, Termasuk Bank di Aceh Masuk Jadi Sponsor