Transformasi Digital Besar-Besaran Segera Diterapkan di Sektor Haji dan Umrah, Layanan Makin Ramping

SERAMBINEWS.COM, LONDON - Kerajaan Arab Saudi akan segera Transformasi Digital besar-besaran di semua sektor Haji dan umrah.

Rencana itu akan merampingkan penyampaian layanan dan meningkatkan pengalaman jamaah, kata CEO Dewan Haji Inggris, Rashid Mogradia.

Berbicara dalam Haji Expo 2023 di Jeddah, Mogradia mengatakan sangat senang melihat ambisi penyedia layanan bekerja keras menciptakan produk dan layanan yang akan meningkatkan pengalaman haji.

Rencana untuk meluncurkan kartu pintar gratis untuk memudahkan jamaah haji diumumkan di pameran pada hari Selasa (10/01/2023).

Kartu tersebut akan berisi informasi pribadi jemaah dan akan ditautkan ke aplikasi elektronik.

Pengembangan kartu tersebut mengikuti kesepakatan antara Kementerian Haji dan Umrah dan Otoritas Umum Awqaf.

Baca juga: Museum Madinah Tampilkan Paviliun Virtual di Haji Expo 2023, Kehidupan Nabi Sampai Peradaban Islam

Mogradia mengatakan sangat menyenangkan bertemu dengan mitra dan terhubung dengan yang baru di pameran tersebut.

Dilansir Arab News, salah satu tranformasi digital berupaya program Nusuk, platform perencanaan dan pemesanan resmi umrah yang diluncurkan oleh Menteri Haji dan Umrah Tawfiq Al-Rabiah tahun lalu.

Dengan Nusuk, jamaah dari seluruh dunia dapat dengan mudah mengatur seluruh kunjungan, mulai dari mengajukan eVisa hingga memesan hotel dan penerbangan.

“Nusuk akan segera memiliki portal haji online khusus untuk jamaah internasional," kata Mogradia.

Sehingga, memungkinkan orang untuk memilih dan memesan paket secara langsung.

Dia berharap dapat mendengar lebih banyak dalam beberapa hari dan minggu mendatang tentang layanan haji dan umrah.

Baca juga: Kuota Haji Aceh Tahun 2023 Sebanyak 4.393 Orang, Segini Kisaran Ongkos Naik Hajinya

Dia juga mengunjungi paviliun Presidensi Umum Dua Masjid Suci di mana ada sudut yang menunjukkan bagaimana kiswa (penutup) Ka'bah dibuat.

“Sangat menarik melihat bagaimana kiswa dibuat dan artefak museum dari masa lalu dipamerkan di pameran tersebut,” katanya.

Dia menyambut baik pengumuman Al-Rabiah bahwa Kementerian Haji mengembangkan lebih dari 20 pameran untuk mendokumentasikan kehidupan Nabi Muhammad untuk memperkaya jamaah haji dan umrah.