Breaking News

Internasional

Pendatang Ilegal Terus Jadi Target Polisi Arab Saudi, 16.000 Orang Ditangkap Dalam Satu Pekan

Polisi Arab Saudi menangkap lebih dari 16.000 pendatang ilegal dalam satu minggu terakhir ini.

Editor: M Nur Pakar
AP
Polisi Arab Saudi memeriksa kelengkapan adminstrasi seorang ekspatriat di Riyadh. 

SERAMBINEWS.COM, RIYADH - Polisi Arab Saudi menangkap lebih dari 16.000 pendatang ilegal dalam satu minggu terakhir ini.

Mereka melanggar izin tempat tinggal, pekerjaan dan keamanan perbatasan, menurut sebuah laporan resmi.

Dari 26 Januari hingga 1 Februari 2023, total 9.343 orang ditangkap karena melanggar aturan kependudukan.

Sebanyak 4.107 orang ditahan karena upaya penyeberangan perbatasan ilegal.

Kemudian, 2.838 orang lainnya karena masalah tenaga kerja.

Baca juga: Arab Saudi Tangkap 14.740 Pendatang Ilegal Dalam Satu Minggu

Laporan tersebut menunjukkan di antara 488 orang yang ditangkap karena mencoba memasuki Kerajaan secara ilegal, 63 persen orang Yaman, 30 persen orang Ethiopia, dan 7 persen dari negara lain.

Selanjutnya 17 orang ditangkap saat mencoba menyeberang ke negara tetangga, dan 19 orang ditahan karena terlibat dalam pengangkutan dan penyembunyian pelanggar.

Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi mengatakan siapapun yang membantu masuk secara ilegal dapat dihukum maksimal 15 tahun penjara, denda SR1 juta ($260.000), atau penyitaan kendaraan dan properti.

Pelanggaran yang dicurigai dapat dilaporkan pada nomor bebas pulsa 911 di wilayah Mekkah dan Riyadh, dan 999 atau 996 di wilayah lain di Kerajaan.(*)

Baca juga: Arab Saudi Tindak 15.305 Pendatang Ilegal, Dari Izin Tinggal, Kerja Sampai Perbatasan

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved