Internasional

Tim Penyelamat Berpacu Dengan Waktu, 13,5 Juta Warga Turkiye Terkena Dampak Gempa

Pemerintah Turkiye, Selasa (7/2/2023) mengatakan sekitar 13,5 juta orang terkena dampak di wilayah yang membentang sekitar 450 km.

Editor: M Nur Pakar
AFP/ILYAS AKENGIN
Tim penyelamat mencari korban selamat di reruntuhan bangunan, sehari setelah gempa berkekuatan 7,8 skala Richter di Diyarbakir, Turkiye, Selasa (7/2/2023). 

Keluarganya tidur di mobil yang berbaris di jalanan.

Ayla, berdiri di dekat tumpukan puing tempat bangunan delapan lantai pernah berdiri, mengatakan dia pergi ke Hatay dari Gaziantep untuk mencari ibunya.

Dia mengatakan tim penyelamat dari pemadam kebakaran Istanbul sedang bekerja di reruntuhan.

Baca juga: Rekaman Dramatis: Jurnalis Turkiye Menyelamatkan Diri dari Bangunan Runtuh Saat Gempa Kuat Kedua

"Belum ada yang selamat," katanya.

Otoritas Manajemen Bencana dan Darurat Turki (AFAD) mengatakan 5.775 bangunan telah hancur akibat gempa dan 20.426 orang terluka.

Kebakaran besar masih terjadi di pelabuhan selatan Turkiye, Iskenderun.

Rekaman drone dari Hatay menunjukkan lusinan blok apartemen yang runtuh, menunjukkan jumlah korban tewas yang sebenarnya kemungkinan jauh lebih besar daripada penghitungan saat ini.

Di Jenewa, juru bicara UNICEF James Elder berkata:

"Gempa bumi ... mungkin telah membunuh ribuan anak."

Puluhan sekolah, rumah sakit dan fasilitas medis dan pendidikan lainnya telah rusak atau hancur, katanya.

Pengungsi Suriah di Suriah baratlaut dan di Turkiye termasuk di antara orang-orang yang paling rentan terkena dampak gempa, kata Elder.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved