Besok, 1.453 Honorer di Lhokseumawe Ikut Ujian, Guru tidak Perlu Ikut Tes Lagi

Laporan Saiful Bahri | Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Pihak BKPSDM Lhokseumawe akan menggelar ujian akademik dan wawancara bagi para honorer di Kampus Politeknik Negeri Lhokseumawe, pada 13-15 Februari 2023 ini.

Ujian akademik dan wawancara ini merupakan seleksi sesi terakhir untuk memastikan apakah honorer tersebut bisa diperpanjang kontrak tahun 2023 ini ataupun tidak.

Sedangkan yang akan mengikuti sesi ujian hanyalah honorer yang bekerja di bidang administrasi yang berjumlah 1.453 orang.

Sementara untuk profesi guru dan sejumlah bidang lainnya, sudah langsung dinyatakan lewat setelah mereka lulus seleksi administrasi.

Untuk diketahui, pada tahun 2022 lalu, jumlah honorer di Kota Lhokseumawe 5087 orang.

Sehingga pada awal Januari 2023, sempat dilakukan evaluasi sesuai dengan analisis jabatan dan beban kerja.

Sehingga yang dibutuhkan hanya 2.775 orang. Artinya, akan ada 2.312 honorer yang tidak akan diperpanjang kontrak pada tahun 2023.

Untuk menentukan siapa saja honorer yang bakal diperpanjang kontrak, Pemko Lhokseumawe menggelar seleksi administrasi, serta ujian akademik dan wawancara.

Untuk tahapan seleksi administrasi, maka para honorer harus menyerahkan berkas berupa  KTP, surat pengalaman kerja dan SK tahun 2022, surat rekomendasi dinas tempat honorer bekerja, dan tes urine.

Khusus untuk tes urine, batas akhirnya pada Rabu (8/2/2023) sore.

Sehingga hanya 3.377 honorer yang melakukan Tes Urine. Dari 3.377 honorer yang tes urine, 65 diantaranya dinyatakan positif narkoba.

Khusus yang tidak melakukan tes urine ataupun hasil urine positif narkoba, maka langsung dinyatakan gugur.

Setelah selesai tes urine, dilanjutkan dengan verifikasi berkas. Sehingga saat verfiikasi berkas, ditemukam ada tiga berkas honorer yang tidak melampirkan SK tahun 2022. Maka ketiganya juga langsung dinyatakan gugur.

Sehingga total honorer yang lulus seleksi adminitrasi sebanyak 3.309 orang.