Tim Penyelamat Secara Ajaib Temukan Korban Selamat di Bawah Reruntuhan Bangunan Usai 100 Jam Gempa

SERAMBINEWS.COM, ANKARA - Tim penyelamat dari berbagai negara secara ajaib menemukan korban selamat di bawah reruntuhan bangunan sepanjang akhir pekan ini.

Seperti Seorang gadis berusia 4 tahun diselamatkan di Gaziantep setelah terjebak selama 131 jam.

Pada Jumat (10/2/2023), sekitar tengah malam waktu setempat, tim Israel menyelamatkan seorang anak laki-laki berusia 9 tahun di Kahramanmaras setelah operasi selama 36 jam.

Dia bertahan di bawah reruntuhan selama 120 jam.

Anak laki-laki berusia 10 tahun lainnya juga diselamatkan di kota yang sama pada Jumat pagi.

Namun, kisah penyelamatan dramatis seperti ini menjadi semakin langka, karena semakin sedikit orang yang ditemukan dalam keadaan hidup.

Baca juga: Korban Gempa Meninggal di Turkiye dan Suriah Hampir Mendekati 30.000 Orang

Keheningan semakin menyelimuti puing-puing, di mana Al Quran, foto keluarga, mainan rusak, dan peralatan dapur berserakan di antara batu yang hancur, seperti dilansir Arab News, Sabtu (11/2/2023).

Sementara pekerja pemulihan menyaring puing-puing, keluarga sering terlihat berkerumun di samping rumah mereka yang hancur, menunggu untuk mengambil jenazah orang yang mereka cintai.

Selain itu, Publik meluapkan kemarahannya terhadap perusahaan konstruksi, beberapa di antaranya mengabaikan peraturan pemerintah yang diperkenalkan pada 2018

Dimana, semua bangunan baru harus diperkuat dengan balok baja tambahan untuk membantu menahan getaran gempa.

Bekir Bozdag, Menteri Kehakiman Turkiye, mengatakan siapapun yang ditemukan mengabaikan peraturan pembangunan akan dituntut.

Sebanyak 12 orang telah ditahan atas runtuhnya bangunan di Gaziantep dan Sanliurfa, media lokal melaporkan pada Sabtu (11/2/2023).(*)

Baca juga: Korban Gempa Turki, Ini Arti Surah Al-Baqarah yang Dibaca Pria Terjepit Reruntuhan Bangunan