Bocah Kecanduan Game Nyaris Tusuk Ayahnya dengan Pisau Daging karena Sita Ponselnya

SERAMBINEWS.COM - Dengan munculnya teknologi, semakin banyak bentuk kecanduan yang berbahaya dan tidak sehat bermunculan seperti kecanduan game, ponsel, dan media sosial.

Hal ini terbukti sangat tidak sehat tetapi sangat umum terutama di kalangan generasi muda yang tumbuh dewasa dengan teknologi ini.

Baru-baru ini, video seorang siswa sekolah dasar mengacungkan pisau daging kepada ayahnya karena ayahnya tidak mengizinkannya bermain video game di ponselnya menjadi viral di media sosial China.

Video berdurasi 13 detik, diambil oleh orang tak dikenal di wilayah otonomi China selatan Guangxi, menunjukkan seorang siswa sekolah dasar laki-laki melambaikan pisau daging di depan seorang pria paruh baya yang jelas-jelas mengambil ponsel anak itu, dan berteriak "kembalikan padaku".

Anak laki-laki itu terus mengacungkan senjatanya sebelum pria itu mengalahkannya dan memegang senjatanya.

Menurut SCMP, insiden tersebut direkam pada 10 Februari dan orang yang merekam video tersebut mengatakan kepada sebuah stasiun televisi di provinsi Henan, China tengah, bahwa dua orang yang terlibat adalah ayah dan anak.

• Dampak Kecanduan Game Online terhadap Mental Anak

Kebuntuan yang menakutkan dimulai ketika sang ayah menghentikan anak laki-laki itu bermain game dan menyita ponselnya.

Ini membuat anak laki-laki itu marah dan mengambil pisau daging untuk mengancam ayahnya.

• Ini Tanggapan Psikolog Terhadap Kondisi Para Pemain yang Kecanduan Game Online

Orang tersebut juga mengatakan bahwa sang ayah sering memanjakan anaknya tetapi kali ini memutuskan untuk melakukan sebaliknya, yang berujung pada pertengkaran.

Anak laki-laki dalam video tersebut mengenakan syal merah yang wajib dikenakan oleh siswa sekolah dasar Tiongkok, yang berarti bahwa “ancaman helikopter” datang setelah liburan musim dingin berakhir dan sekolah telah dimulai.

Kecanduan game seluler di kalangan anak-anak bukanlah fenomena baru di China.

Banyak perusahaan game bahkan telah memperkenalkan aturan yang melarang anak di bawah umur bermain game terlalu lama dan mengharuskan setiap pemain mengunggah kartu identitas mereka dan menjalani verifikasi pengenalan wajah untuk membuktikan usia mereka.(*)

Tonton videonya di bawah ini: