Internasional
Barat Harus Rancang Strategi Baru Hadapi Invasi Rusia, Fase Pertama Perang Ukraina Sudah Berakhir
Perang Ukraina yang sudah berlangsung hampir setahun pada 24 Februari 2022 telah memicu berbagai spekulasi.
Tentu, mereka mungkin khawatir tentang kerusakan akibat perang, dan itu bisa dimengerti.
Tetapi akan mudah untuk menawarkan asuransi yang didukung negara untuk membayarnya.
Itu akan menjadi pernyataan komitmen Barat kepada negara tersebut jika lebih banyak perusahaan raksasa beroperasi di sana sementara pada saat yang sama keluar dari Rusia.
Inggris berada di garda depan dukungan militer untuk Ukraina,memimpin sumbangan senjata dan amunisi,dan mendorong negara lain untuk melakukan sebanyak yang mereka bisa.
Itu adalah awal yang baik, dan itu adalah respons yang tepat untuk fase pertama perang.
Namun, selama tahun mendatang, kita juga harus memimpin paket ekonomi, membangun koalisi mitra keuangan dan perdagangan.
Sehingga, akan dapat membantu membangun ekonomi masa perang yang tahan lama untuk bertahan dari apa yang sekarang tampak seolah-olah akan menjadi pertarungan yang panjang.
Pada kenyataannya, jika perang akan berlangsung selama bertahun-tahun, maka kita membutuhkan strategi ekonomi dan militer dan kerja keras untuk mewujudkannya harus dimulai sekarang.(*)
Proyek Ketahanan Pangan Aceh Dipresentasikan di Vietnam |
![]() |
---|
Rusia Ancam Lenyapkan AS dengan Nuklir, Trump Kerahkan 2 Kapal Selam Siaga |
![]() |
---|
Adidas Bakal Naik Harga? Imbas Tarif AS Harga Produk di Amerika Naik Hingga Rp3,5 Triliun |
![]() |
---|
Trump Ngamuk! Gugat Wall Street Journal Rp160 Triliun Gara-Gara Nama Dicatut di Kasus Epstein |
![]() |
---|
Hakim AS Blokir Perintah Trump soal ICC, Sebut Langgar Kebebasan Berbicara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.