Pria India

Momen Lucu Akash Turun Tangan Cukur Kumis dan Jambang Asib Ali, Pria India Itu Berontak

Momen lucu Akash turun tangan langsung untuk cukur kumis dan jambang Asib Ali, namun pria asal India itu berontak dan menolak.

Penulis: Sara Masroni | Editor: Taufik Hidayat
Instagram @akashellahi
Momen lucu Akash turun tangan langsung untuk cukur kumis dan jambang Asib Ali, pria asal India itu berontak dan menolak. 

Diketahui baru-baru ini Syarifah Haerunnisa digandeng kuasa hukumnya datangi Bareskrim Mabes Polri dan Komnas Perempuan untuk berkonsultasi mengenai kasus Asib Ali.

Mendengar hal itu, pihak Asib Ali tidak tinggal diam.

Tim pengacara dari Junifer Dame Panjaitan & Partners, Martin Lukas Simanjuntak menyampaikan pihak Ali berharap bisa dilindungi hak hukumnya.

"Dan juga kami punya kepentingan agar negara Indonesia ini citranya jangan sampai terlihat buruk di luar negeri," kata Martin dilihat Serambinews.com dari YouTube Akash bule pakistan, Kamis (9/3/2023).

Baca juga: Syarifah Haerunnisa Minta Ketemu Asib Ali, Pria India Itu Langsung Tolak, Ini Alasannya

"Karena Indonesia terkenal dengan adat istiadat dan peradaban yang baik, sopan dan selalu menjunjung tinggi moralitas," tambahnya.

Pengacara itu menjelaskan, Asib Ali datang ke Indonesia atas itikad baik dan juga rasa gentleman kepada Syarifah.

Selain itu, menurut pernyataan pengacara, Ali sudah mengirim sejumlah uang karena sudah diberi harapan oleh Syarifah untuk menjalin hubungan lebih lanjut.

"Ali diberikan harapan, ketika datang ke Indonesia dia bisa meminang menikahi secara resmi Syarifah," kata Martin.

"Inikan sebenarnya masalah perasaan ya, bukan masalah hukum," tambah pengacara itu.

Baca juga: Fans Cantik Datangi Asib Ali ke Rumah, Pria India Malu-malu, Warganet: Semoga Berjodoh

Hal ini menjadi suatu persoalan ketika Asib Ali datang, justru diperlakukan tidak manusiawi dan masalahnya viral seperti beberapa waktu lalu.

Tanggapi soal ke Bareskrim dan Komnas Perempuan

Pengacara itu juga menanggapi terkait langkah yang diambil Syarifah dan kuasa hukumnya untuk datang ke Komnas Perempuan.

Menurutnya, Indonesia merupakan negara tempat di mana Syarifah tinggal, sehingga apa yang perlu ditakuti.

"Apa ancamannya sehingga kita harus minta perlindungan (ke Komnas Perempuan)," kata Martin.

Selanjutnya mengenai konsultasi ke Bareskrim, menurutnya siapa yang harus dilaporkan dalam kasusnya Syarifah dan Ali, kemudian apa perbuatan hukum dan ancamannya.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved