Nasib Pilu Siswi SMP yang Hamil Akibat Disetubuhi Oknum Guru, Sang Ayah Sakit dan Ibu Menikah Lagi

Korban kini tengah hamil setelah dicabuli oleh oknum guru SD dengan status Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Editor: Faisal Zamzami
KOMPAS.COM
Ilustrasi 

M (14) siswi SMP yang hamil usai dicabuli oleh oknum guru SD dengan status Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Wonogiri saat ini kondisinya mulai membaik.

Kondisi M yang diketahui merupakan warga Kecamatan Kismantoro, Wonogiri saat ini mulai membaik setelah sempat depresi.

Kades setempat, P mengatakan korban awalnya hendak dibawa ke rumah sakit.

Namun hal itu urung dilakukan karena tidak ada yang menunggui.

 

"Tinggal dirumah hanya dengan bapak dan kakaknya. Ibunya tidak ada," kata Kades, kepada TribunSolo.com, Jumat (10/3/2023).

Dia menerangkan, kakak korban diketahui bekerja di luar kota.

Sementara ayah korban sebenarnya di rumah, namun kondisi kesehatannya tidak memungkinkan.

Sementara itu, menurut dia ibu korban diketahui sudah menikah lagi.

Sejak umur satu tahun korban hidup bersama ayah dan dua kakaknya.

"Kondisinya baik, tadi malam kontrol di rumah sakit baik. Hanya kondisi mentalnya saja masih belum pulih maksimal," jelasnya.

Kades memastikan, pihak desa terus melakukan pendampingan dan pengawasan terhadap siswi tersebut.

Dipastikan kondisi kehamilan anak itu juga baik.

Sebelumnya Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPKB P3A) Wonogiri, Mubarok mengatakan kondisi korban sempat depresi berat.

"Kemarin juga sempat ingin bunuh diri. Tapi informasi dari Pak Kades, saat ini kondisi anak sudah mulai tenang," terang Mubarok, kepada TribunSolo.com.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved