Pekan Pertama Puasa, Harga TBS Sawit di Nagan Raya Turun, Kini Dihargai Rp 2.200-Rp 2.400 Per Kg

Laporan Rizwan I Nagan Raya

SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE – Harga tanda buah segar (TBS) kelapa sawit di Nagan Raya mengalami penurunan pada pekan pertama puasa.

Pekan ini, pabrik minyak kelapa sawit (PMKS) di Nagan Raya menampung TBS dengan harga berkisar antara Rp 2.200–Rp 2.400 per kilogram (kg).

Penurunan harga mencapai Rp 50 per kg hingga Rp 200 per kg, berdasarkan data 27 Maret 2023.

Data itu diperoleh Serambinews.com pada Kamis (30/3/2023), dari Dinas Perkebunan (Disbun) Nagan Raya.

Untuk diketahui, jumlah PMKS di Nagan Raya sebanyak 11 unit.  

Sebanyak 8 PMKS masih menampung TBS masyarakat meski perusahaan juga memiliki kebun sendiri.

Namun, ada 3 PMKS yang selama ini tidak pernah membeli TBS masyarakat.

Sebanyak 8 PMKS yang menampung TBS masyarakat yakni PT Fajar Baizuri Brother (FBB) dengan harga Rp 2.260/kg.

Kemudian, PT Ensem Lestari Rp 2.200/kg, dan PT Sawit Nagan Raya Makmur (SNRM) Rp 2.260/kg.

Berikutnya, PT Beurata Subur Persada (BSP) Rp 2.250/kg, serta PT Ujong Neubok Dalam (UND) Rp 2.310/kg. 

Selanjutnya, PT Kharisma Iskandar Muda (KIM) Rp 2.260/kg, PT Raja Marga Rp 2.300/kg, dan PT Surya Panen Subur (SPS)2 Rp 2.400/kg. 

Sementara 3 PMKS yang tidak membeli TBS warga adalah PT Socfindo Seunagan, PT Socfindo Seumayam, dan PT Khalista Alam.

"Ada penurunan harga sedikit pekan ini," ujar sumber Serambinews.com di Dinas Perkebunan Nagan Raya.(*)