Serambi Demokrasi Award 2023

Kisah Haji Tito, Inspirator Kemajuan Pendidikan di Barat Selatan Aceh

Sejak berpuluh-puluh tahun silam, seakan nyaris tidak ada infrastruktur penting di kawasan itu yang dibangun tanpa sentuhan tangannya.

Penulis: Rizwan | Editor: Said Kamaruzzaman
for serambinews.com
FOTO BERSAMA - Haji Tito didampingi oleh pimpinan dan sekretaris dayah berfoto bersama saat menyambut mantan Bupati Abdya, Akmal Ibrahim. 

Tenaga pendidik atau guru yang mengajar lulusan S1, S2 dan S3 dari berbagai universitas ternama dalam negeri dan luar negeri, alumni dayah, serta pengasuh tahfiz Al-Qur’an.

Dayah menyediakan berbagai fasilitas yang dapat dimanfaatkan santri seperti asrama dua lantai dengan fasilitas AC, masjid, ruang makan dengan sistem hidang, aula serba guna, pustaka, klinik, laboratorium bahasa, IPA, komputer, lapangan indoor dan outdoor serta 20 ruang kelas.(*)

-----------------------------------------------

Berhasil Negerikan Tiga Kampus Swasta

Bukan cuma pendidikan dasar dan menengah, Tito juga konsen dengan pendidikan tinggi, khususnya bagi putra-putri di kawasan barat Selatan Aceh. Itu sebab Ketua DPD PAN Aceh Barat ini pada masanya getol memperjuangkan penegerian tiga kampus swasta milik Pemkab Aceh Barat.

Tiga kampus tersebut adalah Universitas Teuku Umar (UTU), Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Tengku Dirundeng, dan Akademi Komunitas (AK).

SERAHKAN PLAKAT - Pemimpin Perusahaan Serambi Indonesia Mohd Din menyerahkan plakat Serambi Demokrasi Awards 2023 kepada Dr (HC) HT Alaidinsyah (Haji Tito) pada malam anugerah Serambi Demokrasi Awards di Gedung AAC Dayan Dawood, Darussalam, Banda Aceh, Jumat (17/3/ 2023) malam.
SERAHKAN PLAKAT - Pemimpin Perusahaan Serambi Indonesia Mohd Din menyerahkan plakat Serambi Demokrasi Awards 2023 kepada Dr (HC) HT Alaidinsyah (Haji Tito) pada malam anugerah Serambi Demokrasi Awards di Gedung AAC Dayan Dawood, Darussalam, Banda Aceh, Jumat (17/3/ 2023) malam. (for serambinews.com)

Ketiga kampus tersebut berhasil dinegerikan pada saat Tito menjadi Bupati Aceh Barat. Sejak kampus UTU berdiri tahun 2006, sudah meluluskan 7.436 mahasiswa. Kini di tahun 2023, UTU yang berhasil dinegerikan tahun 2014 itu bahkan sudah memiliki mahasiwa aktif hingga 8.000 orang, termasuk yang berasal dari Pulau Jawa hingga Papua.

“Kita berharap tiga kampus ternama di Aceh Barat terus berkembang,” harap Haji Tito yang meraih gelar Doktor HC dari Universiti Sultan Zainal Abidin (UnisZA) Terengganu Malaysia tahun 2015.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved