Mahasiswa Asal Aceh Meninggal di Mesir

Mahasiswi Asal Subulussalam yang Meninggal di Mesir Sempat Minta Ayah Buatkan Kamar Khusus

Sebelum meninggal, Yusniati sempat menelpon ayahandanya Malim Sabar Pardosi di Desa Dah, Kecamatan Rundeng, Kota Subulussalam.

Penulis: Khalidin | Editor: Mursal Ismail
For Serambinews.com
Foto almarhumah Yusniati Binti Malim Sabar Pardosi mahasiswi asal Kota Subulussalam, Provinsi Aceh saat masih sehat beberapa waktu lalu 

Hal itu disampaikan Malim Sempurna, masyarakat asal Desa Lae Mate, Kecamatan Rundeng, Kota Subulussalam yang bermukim di Cairo, Mesir.

Menurut Malim Sempurna, dua minggu lalu almarhum Yusniati sudah membakk dan telah dapat makan melalui mulut.

Berhubung merasa sudah pulih, Yusniati pun  berencana mau pulang ke tanah air agar dapat dirawat di kampung halaman oleh orang tuanya. 

"Sebab kondisinya sudah membaik dan sudah bisa makan melalui mulut, jadi kami berancana membawa almahum pulang," kata Malim

Akan tetapi tiba-tiba, sakit Yusniati drop kembali hingga akhirnya dia menghadap sang Khaliq pada Selasa (12/4/2023) pukul 16.20 waktu Cairo Mesir.

Baca juga: Mahasiswa Meninggal Dunia di Mesir Usai Idap 3 Penyakit, Jenazah Yusniati Dimakamkan di Subulussalam

Jenazah Yusniati Binti Malim Sabar, mahasiswi asal Kota Subulussalam di Cairo Mesir yang meninggal dunia telah diserahkan ke Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI).

Hal itu disampaikan Malim Sempurna, perwakilan Masyarakat Kota Subulussalam di Cairo, Mesir kepada Serambinews.com, Rabu (12/4/2023).

Malim Sempurna mengatakan Yusniati menghembuskan nafas terakhirnya pada Selasa (11/4/2023) pukul 16.20 waktu Cairo Mesir atau pukul 21.20 Waktu Indonesia Barat.

Proses pemulangan jenazah sedang diurus  

Saat ini proses pemulangan jenazah sedang diurus untuk dibawa ke tanah air Indonesia.

Jenazah Yusniati akan dipulangkan ke Indonesia untuk  dimakamkan di kampung orang tuanya yakni Desa Dah, Kecamatan Rundeng, Kota Subulussalam.

Untuk kepastian keberangkatan dan tanggal keberangkatan akan diinfokan sore ini waktu Cairo, Mesir.

Baca juga: Yusniati Mahasiswa Asal Subulussalam Meninggal Dunia di Mesir, Butuh 75 Juta untuk Pulangkan Jenazah

"Sebelum diterbangkan ke Insonesia jenazahnya akan kami shalatkan terlebih dahulu di Masjid Assalam, Nasr City Cairo Mesir," ujar Malim Sempurna, warga Desa Lae Mate, Kota Subulussalam yang telah lama bermukim di Mesir.

Seperti diberitakan  Yusniati Binti Malim Sabar Pardosi, seorang mahasiswi asal Kota Subulussalam yang sedang menempuh pendidikan di Kairo Mesir.

"Innalillahi Wainna Ilaihi Rajiun, telah berpulang ke Rahmatullah Yusniati Binti Malim Sabar pukul 16.20 waktu Cairo hari ini," tulis Malim Sempurna pada akun media sosial Facebook milik Malim Sabar Pardosi ayahanda Yusniati. 

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved