Kajian Islam
Mudik Lebaran? Ini Tuntunan Shalat Musafir, Lengkap Shalat Jamak hingga Qashar, Niat dan Tata Cara
Berikut ini panduan dan tuntuan mudik nyaman tanpa takut meninggalkan ibadah seperti tuntutan shalat musafir hingga salat jamak dan qashar.
Penulis: Firdha Ustin | Editor: Amirullah
Mudik? Begini Tuntunan Shalat Musafir, Lengkap Shalat Jamak hingga Qashar, Niat dan Tata Cara Pelaksanaan
SERAMBINEWS.COM - Mudik lebaran merupakan momen ditunggu-tunggu saat Idul Fitri untuk kembali berkumpul dengan keluarga di hari raya.
Saat melakukan perjalan mudik, sudah seharusnya tetap menjaga ibadah shalat.
Islam sangat memberi kemudahan dalam melaksanakan ibadah apalagi saat dalam perjalanan.
Kalau sesuai ketentuan minimal jarak yang ditempuh, maka akan mendapatkan dispensasi melaksanakan ibadah yakni shalat jamak dan qashar.
Berikut ini panduan dan tuntuan mudik nyaman tanpa takut meninggalkan ibadah seperti tuntutan shalat musafir hingga salat jamak dan qashar, seperti dikutip dari laman Bimas Islam Kementerian Agama RI.
Ketentuan Shalat Orang Musafir
Di antara salat yang dianjurkan dalam Islam adalah melakukan salat sunnah safar, yaitu salat sunnah yang dilakukan ketika hendak melakukan perjalanan atau bepergian.
Kesunnahan ini disebabkan kebiasaan Rasulullah yang tidak pernah meninggalkan sebuah tempat kecuali ia melakukan salat sunnah sebelum pergi, yaitu salat sunnah safar.
Baca juga: Cocok Untuk Medsos, Ini Ucapan Idul Fitri 2023 Bahasa Arab, Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris
مَا خَلَّفَ أَحَدٌ عَلَى أَهْلِهِ أَفْضَلُ مِنْ رَكْعَتَيْنِ يَرْكَعُهُمَا عِنْدَهُمْ حِينَ يُرِيدُ السَّفَرَ
Artinya, “Tidak ada sesuatu yang lebih utama untuk ditinggalkan seorang hamba bagi keluarganya, daripada dua rakaat yang dia kerjakan di tengah (tempat) mereka ketika hendak melakukan perjalanan.” (HR ath-Thabrani).
Tata Cara Salat Musafir
Berikut adalah tata cara salat yang harus dilakukan sebelum seseorang melakukan perjalanan sebagai musafir:
Pertama, Niat;
أُصَلِّي سُنَّةَ السَّفَرِ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Ushalliî sunnatas safari rak’ataini lillâhi ta’âla
Artinya, “Saya niat shalat sunnah perjalanan dua rakaat karena Allah ta’âla.”
Baca juga: Malam Takbiran 2023, Ini Bacaan Panjang Takbir Hari Raya Idul Fitri, Dikumandangkan Sejak Magrib
Kedua, berdiri: Berdiri menghadap kiblat, menegakkan badan dengan tegak dan merapatkan kedua kaki;
Ketiga, Takbiratul Ihram;
Keempat, membaca Surat Al-Fatihah: Setelah takbiratul ihram, membaca surat Al-Fatihah sebagai bacaan wajib dalam salat;
Kelima, Rukuk: Setelah membaca Al-Fatihah, melakukan rukuk dengan membungkukkan badan dan meletakkan tangan di atas lutut, sambil mengucapkan "Subhaana rabbiyal 'adziim" (Maha suci Tuhan yang Maha Agung);
mudik
Lebaran
Shalat Jamak
shalat qashar
Tuntunan Shalat Musafir
Serambinews.com
Serambi Indonesia
berita serambi
| Jangan Lewatkan Waktu Ini! Doa di Hari Jumat Langsung Dijabah, Ustaz Adi Hidayat Bocorkan Rahasianya |
|
|---|
| Shalat Fardhu Apa Saja yang Ada Sunnah Qabliyah dan Badiyah? Ini Daftar dan Pembagian Waktunya |
|
|---|
| Dalam Shalat, Apakah Makmum Harus Baca Al-Fatihah Lagi Setelah Imam Membacanya? Ini Penjelasan UAS |
|
|---|
| Ustaz Adi Hidayat Ungkap Lima Amalan Hari Jumat, Mudah Dikerjakan, Pahala Berlimpah, Menghapus Dosa |
|
|---|
| Sedang Emosi? Buya Yahya Tegas Ingatkan Orang Tua Jangan Nasihati Anak, Alasannya Fatal |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.