Pilpres 2024

Bukan Saja Prabowo atau Erick Tohir, Ini 7 Tokoh yang Mungkin Digandeng Ganjar Pranowo jadi Cawapres

Sejak tahun lalu, ia konsisten ada di tiga besar politikus dengan elektabilitas tinggi bersama Ganjar dan Anies. Bahkan, belakangan, elektabilitas Men

Editor: Ansari Hasyim
TIM PDI-P
Rapat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ke-140 dihadiri Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri dan Presiden Joko Widodo, Jumat (21/4/2023). Di rapat itu diputuskan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, yang juga kader PDI-P, sebagai capres dari PDI-P untuk Pemilihan Presiden 2024. 

Nama Mahfud MD relatif tak sering menghiasi hasil survei sejumlah lembaga untuk urusan elektabilitas, namun bukan berarti tingkat keterpilihannya jeblok.

Anggota Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), terutama Partai Nasdem dan PKS, disebut mempertimbangkan eks Ketua Mahkamah Konstitusi itu untuk mendampingi Anies Baswedan sebagai cawapres pada 2024.

Akan tetapi, hasil survei teranyar, nama Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan ini tidak masuk lima besar nama yang elektabilitasnya cukup diperhitungkan sebagai cawapres.

4. Ridwan Kamil

Gubernur Jawa Barat ini boleh dibilang langganan menduduki nomor wahid hasil survei elektabilitas cawapres.

Hasil survei dari Indikator Politik Indonesia per 8-13 April, Ridwan Kamil menjuarai klasemen politikus dengan tingkat keterpilihan tertinggi untuk kursi RI 2 dengan elektabilitas 19,7 persen.

Kang Emil, sapaan akrabnya, lama tak berpartai politik selama petualangannya dari kursi Wali Kota Bandung hingga Gubernur Jawa Barat, sebelum akhirnya menerima pinangan Partai Golkar pada Januari lalu.

5. Muhaimin Iskandar

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar, sebetulnya dideklarasikan partainya untuk menjadi calon presiden.

Dalam aneka hasil survei, namanya juga lebih kerap menghiasi bursa capres ketimbang cawapres.

Baca juga: Gerindra Sebut Tak Ada Hal Istimewa dari Pertemuan Prabowo dan Airlangga

Namun, elektabilitasnya untuk urusan ini tak pernah begitu menggembirakan. Baru-baru ini saja nama Cak Imin merangsek ke posisi lima versi PolMark Indonesia, tetapi dengan elektabilitas 4,8 persen.

6. Airlangga Hartarto

Senasib dengan Muhaimin, Airlangga juga didukung partainya, Golkar, sebagai calon presiden tetapi tak pernah moncer dalam hasil survei berbagai lembaga.

Peluang bagi Airlangga hanya muncul dari hasil musyawarah rakyat (Musra) versi relawan Jokowi, yang menempatkan nama Menteri Koordinator Bidang Perekonomian ini di posisi teratas pada sejumlah wilayah.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved