Berita Pidie Jaya

Usai Tampar Khatib Masjid, Tgk Hasbi Yusuf Dikeroyok Hingga Masuk Rumah Sakit

Warga tidak terima dengan aksi penamparan yang dilakukan oleh Hasbi Yusuf terhadap Tgk Muhammad Jafar, sehingga warga kemudian mengeroyoknya.

Penulis: Idris Ismail | Editor: Taufik Hidayat
Foto Kiriman Warga
Korban pengeroyokan, Hasbi Yusuf menjalani perawatan di ruang bedah RSU Tgk Chik Di Tiro Sigli, Pidie, Senin (24/4/2023). 

Laporan Idris Ismail | Pidie Jaya

SERAMBINEWS.COM, MEUREUDU - Berawal dari kasus pertengkaran kesalahpahaman antara Tgk Muhammad Jafar selaku Khatib Imum Masjid Liwaul Hamdi Gampong Sagoe Langgien, Kecamatan Bandar Baru, Pidie Jaya (Pijay) dengan Hasbi Yusuf warga Gampong Cot Langgien, kecamatan setempat, pada Selasa (18/4/2023) lalu hingga berimbas pada pengeroyokan dan perusakan rumah milik korban Hasbi Yusuf, Minggu (23/4/2023) malam sekira pukul 21.00 WIB.

Kapolres Pijay, AKBP Dodon Priyambodo SH SIK MSi melalui Kasat Reskrim, Iptu Irfan SH dan Kasie Humas, Ipda Mustafa SH kepada Serambinews.com, Senin (24/4/2023) malam mengatakan, peristiwa pengeroyokan dan perusakan rumah milik korban Hasbi Yusuf warga Gampong Cut Langgien, Kecamatan Bandar Baru terjadi pada Minggu (24/4/2023) malam dengan datang sekelompok massa melalukan pengeroyokan terhadap korban, Hasbi Yusuf serta melakukan perusakan terhadap rumahnya.

“Peristiwa miris itu bermula saat Khatib Masjid Liwaul Hamdi Gampong Sagoe Langgien, Tgk Muhammad Jafar terjadi kesalahpahaman, Selasa (18/4/2023) lalu dengan Hasbi Yusuf sehingga terjadilah aksi penamparan oleh Hasbi Yusuf kepada Tgk Muhammad Jafar," sebut Kapolres Pijay, AKBP Dodon Priyambodo SH SIK MSi.

Buntut kejadian tersebut dimana selang lima hari kemudian, warga tidak terima dengan aksi penamparan yang dilakukan oleh Hasbi Yusuf terhadap Tgk Muhammad Jafar sehingga pada Minggu (24/4/2023) malam mendatangi kediaman korban dengan melakukan penganiayaan hingga perusakan rumah.

Korban mengalami bengkak dengan parah pada bagian wajah serta bagian badan akibat penganiayaan tersebut. Selain itu juga beberapa bagian rumahnya mengalami perusakan oleh ulah amukan massa. Selain itu juga koraban juga dirujuk ke Rumah Sakit Umum (RSU) Tgk Chik Di Tiro, Sigli, Pidie guna mendapat perawatan medis.

Pasca kejadian tersebut personel Satreskrim dan Opsnal lainnya langsung langsung menuju lokasi kejadian untuk mengantisipasi kejadian susulan.

Kasus penganiayaan dan perusakan ini telah dilaporkan secara resmi oleh pihak korban “Saat ini juga dalam penanganan tim penyidik Mapolres untuk dilakukan pengembangannya," jelasnya.

Ditambahkan Dodon Priyambodo, sejak Senin (24/4/2023) tim telah melakukan olah kejadian perkara.(*)

Baca juga: Bagaimana Hukumnya Menggabung Qadha Puasa Ramadhan dengan Puasa Syawal? Begini Pendapat Ulama

Baca juga: Kebakaran Landa Trans Studio Mall Makassar, Sejumlah Pengunjung Masih Terjebak Dalam Gedung

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved