Jokowi Blak-blakan soal NasDem Tak Diundang: Strategi, Dalam Politik Wajar-wajar Saja
Jokowi blak-blakan soal NasDem tak diundang dalam pertemuan bersama sejumlah parpol pendukung pemerintah, singgung soal strategi politik
Penulis: Sara Masroni | Editor: Taufik Hidayat
"Ketum Partai NasDem selalu membuka pintu itu, artinya kalau ada kesalahan yang dilakukan baik disengaja maupun tidak disengaja maupun dimaafkan," tukas Charles.
"Begitu pun dari teman-teman ketum parpol, kalau memang ada salah atau tidak baik disengaja maupun tidak disengaja pasti Ketum kami pak Surya Paloh memaafkan itu semua," tambahnya.
Sebelumnya, Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi mengungkapkan dirinya mendapat informasi.
Informasi tersebut yakni Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang ketua umum partai politik (parpol) pendukung pemerintahan untuk bertemu di Istana Merdeka malam ini.
Pria yang akrab disapa Awiek ini menyebut ada enam ketua umum parpol yang diundang Presiden Jokowi malam ini.
"Infonya ada enam ketum parpol yang mendapatkan undangan pukul 19.00 WIB," kata Awiek, kepada wartawan Selasa (2/5/2023).
Awiek tidak menjelaskan rinci enam ketum parpol yang akan diundang Presiden Jokowi malam ini.
Namun dia memastikan Plt Ketua Umum PPP Mardiono akan hadir dalam pertemuan tersebut.
"Pak Mardiono hadir. Nah kalau 6 parpol yang mendapatkan undangan, berarti ada 1 parpol koalisi yang tidak mendapat undangan," tandasnya.
Untuk diketahui, ada tujuh parpol pendukung pemerintahan Presiden Jokowi saat ini yaitu PDIP, Golkar, Gerindra, PKB, Nasdem, PAN dan PPP.
(Serambinews.com/Sara Masroni)
BACA BERITA SERAMBI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.