Profil dan Harta Kekayaan Wagub Lampung, Pernah Diteror Pinjol, Wajahnya Disebut Mirip Bu Tejo

Berikut profil Wakil Gubernur Lampung, Chusnunia Chalim, harta kekayaan, hingga kisahnya yang pernah diteror pinjol

Editor: Amirullah
Instagram/noenia_ch/Instagram/@mbak_nunik via Kompas.com/Tribunnews.com
Kolase foto Wakil Gubernur Lampung, Chusnunia Chalim. Mengulik profil Wagub Lampung, Chusnunia Chalim yang bakal diperiksa KPK soal hartanya Rp 13,6 miliar, pernah diteror pinjol dan mirip Bu Tejo film Tilik. 

SERAMBINEWS.COM, JAKARTA -Berikut profil Wakil Gubernur Lampung, Chusnunia Chalim, harta kekayaan, hingga kisahnya yang pernah diteror pinjol, bela Tiktoker Bima dan disebut mirip Bu Tejo film Tilik.

Tak hanya itu, jauh sebelumnya Chusnunia Chalim juga pernah diperiksa KPK terkait kasus suap.

Diketahui, Satu per satu pejabat Provinsi Lampung dipanggil KPK soal harta kekayaanya.

Wakil Gubernur Lampung, Chusnunia Chalim harus berurusan dengan KPK, dia dipanggil KPK pada Rabu (17/5/2023) besok.

Sementara itu Kadinkes Lampung, Reihana Wijayanto sudah lebih dulu diperiksa KPK soal klarifikasi harta kekayaanya.

Sebelumnya gaya hidup Reihana yang serba glamor lebih dulu viral dan disorot netizen.

Berdasarkan hasil penelusuran, Chusnunia Chalim mempunyai harta kekayaan mencapai Rp 13,6 miliar.

LHKPN tersebut terakhir dilaporkan ke KPK pada 7 Maret 2022 untuk periodik 2021.

Hingga kini, belum ditemukan laporan LKHPN terbaru dari Chusnunia Chalim untuk periodik 2022 di elkhpn.kok.go.id.

Besok KPK Panggil Wagub Lampung Chusnunia Chalim Klarifikasi LHKPN

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan memanggil Wakil Gubernur (Wagub) Lampung, Chusnunia Chalim, untuk melakukan klarifikasi mengenai Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).

Agenda pemanggilan tersebut dijadwalkan pada Rabu (17/5/2023).

"Wagub Lampung, yang saya lihat jadwalnya sih 17 Mei 2023 diundang klarifikasi," ujar Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan, saat dikonfirmasi, Senin (15/5/2023).

Berdasarkan hasil penelusuran, Chusnunia Chalim mempunyai harta kekayaan mencapai Rp 13,6 miliar.

LHKPN tersebut terakhir dilaporkan ke KPK pada 7 Maret 2022 untuk periodik 2021.

Hingga kini, belum ditemukan laporan LKHPN terbaru dari Chusnunia Chalim untuk periodik 2022 di elkhpn.kok.go.id.

Rincian Harta Kekayaan Chusnunia Chalim

Berikut rincian harta Chusnunia Chalim yang dilaporkan KPK untuk periodik 2021, dilansir elhkpn.kpk.go.id:

TANAH DAN BANGUNAN Rp. 6.887.100.000

1. Tanah dan Bangunan Seluas 1737 m2/54 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp. 4.562.000.000

2. Tanah dan Bangunan Seluas 600 m2/300 m2 di KAB / KOTA KOTA BANDAR LAMPUNG , HASIL SENDIRI Rp. 1.312.000.000

3. Tanah dan Bangunan Seluas 148 m2/95 m2 di KAB / KOTA KOTA BANDAR LAMPUNG , HASIL SENDIRI Rp. 200.000.000

4. Tanah dan Bangunan Seluas 339 m2/90 m2 di KAB / KOTA KOTA BANDAR LAMPUNG , HASIL SENDIRI Rp. 305.100.000

5. Tanah dan Bangunan Seluas 70 m2/60 m2 di KAB / KOTA KOTA DEPOK , HASIL SENDIRI Rp. 208.000.000

6. Tanah Seluas 10540 m2 di KAB / KOTA LAMPUNG SELATAN, HASIL SENDIRI Rp. 300.000.000

Harta Kekayaan Chusnunia Chalim
Harta Kekayaan Chusnunia Chalim (Tangkapan Layar elhkpn.kpk.go.id)


ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 425.000.000

1. MOBIL, HONDA ACCORD SEDAN Tahun 2010, HASIL SENDIRI Rp. 125.000.000

2. MOBIL, TOYOTA ALPHARD MINIBUS Tahun 2014, HASIL SENDIRI Rp. 300.000.000

KAS DAN SETARA KAS Rp. 6.351.033.913

TOTAL HARTA KEKAYAAN Rp. 13.663.133.913

Sebelumnya Pernah Bela Tiktoker Bima Yudho Saputro

Chusnunia Chalim sempat menyita perhatian publik saat TikToker Bima Yudho Saputro mengkritik Pemerintah Provinsi Lampung.

Kala itu, Bima Yudho sempat dilaporkan oleh advokat Ginda Ansori.

Namun, Chusnunia Chalim justru membela Bimo Yudho.

Ia tidak setuju Bima Yudho dilaporkan karena mengkritik Lampung.

"Saya gak sepakat Mas Bima dilaporkan polisi, menurut saya gak perlu lah," ucap Chusnunia Chalim, Selasa (18/4/2023), dikutip dari Tribunjakarta.com.

Cukup cerdas, ternyata ini alasan Bima Yudho Saputro atau Awbimaxreborn pakai kata Dajjal saat kritik lambatnya pembangunan di Lampung.
Cukup cerdas, ternyata ini alasan Bima Yudho Saputro atau Awbimaxreborn pakai kata Dajjal saat kritik lambatnya pembangunan di Lampung. (Instagram @awbimax)

Kronologi Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim Diteror Pinjol Ilegal

Polda Lampung menyampaikan pihaknya tengah mendalami keluhan Wakil Gubernur Lampung, Chusnunia Chalim yang diduga menjadi korban teror penagihan pinjaman ilegal (Pinjol).

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Zahwani Pandra Arsyad mengatakan nomor kontak Chusnunia diduga mendapatkan teror dari pinjol karena terhubung dengan nomor kerabatnya yang menjadi peminjam di pinjol ilegal.

"Laporan Bu Chusnunia menunjukkan bahwa beliau terbawa dalam kontak nomor, kontak nomor teleponnya itu rekan atau kerabat beliau. Atau yang punya komunikasi dengan beliau artinya tersebar informasi," kata Pandra kepada wartawan, Selasa (19/10/2021).

Dijelaskan Pandra, pihak kepolisian sudah berkoordinasi dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk membahas mekanisme pinjaman online yang legal.

Hasilnya, perusahaan pinjol sejatinya tak boleh mendapatkan akses nomor yang ada di kontak peminjam.

Hal itu dinilai sebagai ilegal akses oleh pinjol.

Pandra menyebutkan perusahaan pinjol hanya diperbolehkan untuk mengakses foto, suara dan lokasi peminjam.

"Itu yang kami dapat informasi dari OJK. Tidak termasuk dengan data kontak daripada nasabah atau masyarakat. Nah, selama ini banyak orang yang kadang-kadang sudah mengisi aplikasi tersebut kemudian mengiyakan atau mengizinkan untuk mengakses data kontak yang ada di handphone," jelasnya.

Foto Chusnunia Chalim di media sosial (
Foto Chusnunia Chalim di media sosial (Instagram @mbak_nunik)


Di sisi lain, kata Pandra, pihaknya telah menerima sedikitnya 6 laporan polisi terkait kasus dugaan pinjol ilegal. Penyidik juga tengah melakukan pendalaman terkait dengan kasus-kasus tersebut.

Termasuk, Polri juga menindaklanjuti keterkaitan aduan yang dibuat oleh Chusnunia dengan sejumlah korban pinjol yang melapor ke kepolisian.

"Dari 6 LP ini kami akan lakukan tindakan-tindakan kepolisian baik itu upaya penyelidikan, penyidikan secara menyeluruh, masif dan juga nantinya secara komperhensif," tandas dia.

Sebelumnya, Chusnunia membagikan ceritanya yang mendapat pesan dari nomor tak dikenal yang meminta kerabatnya membayar utang senilai Rp1,6 juta dari aplikasi pinjol ilegal.

Dalam pesan itu, nomor tak dikenal tersebut meminta agar Chusnunia untuk meminta kerabatnya untuk membayar utang.

Di sana, disertakan kalimat teror dengan menyebut kerabatnya sebagai maling.

Ketika Foto Bu Tejo Bersanding dengan Wagub Lampung, Disebut Mirip

Film pendek berjudul Tilik asal Yogyakarta yang tayang di channel YouTube Ravacana Films viral di media sosial.

Film Tilik ini bahkan tengah menjadi perbincangan warganet hingga dibawa dalam percakapan masyarakat yang mengaitkan kehidupan tak jauh-jauh dari saling menggosip.

Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim bahkan turut mengunggah fotonya yang disandingkan dengan tokoh utama dalam film Tilik bernama Bu Tejo.

Kisah yang difilmkan sendiri sebenarnya sederhana namun lekat dengan kehidupan masyarakat khususnya Jawa.

Di mana terbiasa dengan tradisi tilik (menengok), yang menjadikannya unik adalah percakapan para tokoh dalam film sepanjang perjalanan menuju rumah sakit untuk tilik.

Di mana tengah membincangkan gosip.


Chusnunia Chalim yang akrab dipanggil Mba Nunik mengunggah fotonya bersama tokoh Bu Tejo di Instagram pribadinya @mbak_nunik empat hari lalu, Sabtu (22/8/2020).

Dalam keterangan foto yang menyerupai meme itu, Nunik menulis bahwa foto itu hasil olahan kreatif adiknya, Sasa Chalim.

Nunik menulis perbandingan dalam foto itu adalah Bu Tejo Lampung vs Bu Tejo Yogya.

“Wkwkwkwkwkw....dapat kiriman ini dari kakak @sasa.chalim .... Bu Tejo Lampung vs Bu Tejo Jogja,” tulis Nunik.

Foto yang diposting tersebut hingga Rabu (26/8/2020) sudah disukai 5.772 orang dengan 462 komentar di dalamnya.

Pada foto tersebut nampak Nunik begitu mirip disandingkan dengan foto Bu Tejo yang diperankan Siti Fauziah hasil tangkap layar dari film yang dia perankan.

Terutama pada ekspresi wajahnya.

Foto Bu Tejo berada di bawah dengan tulisan di dalamnya “Dadi wong ki mbok yo seng solutip ngono lho yoooo (Bu Tejo Calon Bu Lurah)”.

Tulisan itu merupakan cuplikan narasi dan menjadi bagian dari dialog Bu Tejo di film Tilik yang berdurasi 32 menit 34 detik.

Sementara pada bagian foto Nunik ditulis narasi “Generasi muda harus kreatif, inovatif, dan solutif dalam menghadapi perkembangan zaman (Bu Tejo sudah jadi Wagub)."

Narasi pada bagian foto Nunik adalah pernyataan yang kerap disampaikannya untuk memotivasi anak-anak muda di Lampung.

Unggahan foto tersebut mendapat berbagai respon dari warganet.

Bahkan tak sedikit netizen yang membenarkan jika keduanya mirip.

“Cara berkerudungnya mirip sekali Bu, Pantes waktu saya nonton filmnya begitu liat Bu Tejo, saya mbatin 'Kok kayak seperti pernah liat Bu Tejo' Eeeeladalah ternyata Bu Wagub emang mirip sama Bu Tejo (emoji tertawa)," tulis akun @fhariydha.

Pengakuan Siti Fauziah, Pemeran Bu Tejo di Film Tilik yang Sempat Deg-degan Usai Perannya Jadi Viral
Pengakuan Siti Fauziah, Pemeran Bu Tejo di Film Tilik yang Sempat Deg-degan Usai Perannya Jadi Viral


Komentar akun tersebut mendapatkan 13 like dari netizen.

"Ternyata Bu Tejo itu Bu Wagub yah, hehe (emosi tertawan dan mengajak damai)," tulis akun @uhendi28 yang mendapat 4 like.

"Izin Bu Wagub memang mirip wajahnya.. Kebayang kalau Bu Wagub ngomong yang bagian Bu Tejo itu.wkwkwkwk..." tulis akun @leni_sigit.

Tak hanya memosting fotonya yang Mirip Bu Tejo, di hari yang sama Nunik bahkan membuat video berdurasi 35 detik yang ditulisnya merupakan challenge dari adiknya Sasa Chalim.

Nunik nampak menirukan gaya bertutur Bu Tejo namun dengan kalimat sindiran terhadap sang adik yang masih betah sendiri alias jomblo.

Video tersebut ditonton sebanyak 41 ribu lebih dan mendapatkan 253 komentar.

Di channel YouTube Ravacana Films sendiri, film ini sudah ditonton sebanyak 14 juta kali dan mendapatkan 647 suka.

Disutradarai Wahyu Agung Prasetyo, Tilik menggambarkan obrolan sekelompok ibu dalam truk yang berjalan untuk tilik Ibu Lurah.

Salah satu tokoh yang mendapatkan perhatian warganet adalah tokoh Bu Tejo karena dianggap memiliki karakter kuat dalam film Tilik tersebut.

Hingga berita ini diturunkan, Tribunlampung.co.id masih mencoba mengonfirmasikan ke Wagub Nunik atas viralnya unggahan Instagramnya tersebut.

Profil Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim

Chusnunia Chalim merupakan Wakil Gubernur Lampung.

Chusnunia Chalim atau yang akrab disapa Nunik ini lahir pada 12 Juli 1982 di Karang Anom, Waway Karya, Lampung Timur, Lampung.

Chusnunia Chalim merupakan putri pertama dari tiga bersaudara pasangan Kiai Haji Abdul Halim dan Kholisoh.

Pada Februari wanita kelahiran Karang Anom ini menikah dengan seorang pengacara.

Suaminya tersebut bernama Erry Ayudiansyah.(1)

Chusnunia Chalim menyenyam pendidikan dasarnya di SDN 2 Sumberrejo pada (1995).

Ia kemudian malanjutkan pendidikannya ke SLTPN 3 Jabung (1998).

Setelah tamat SLTP Chusnunia Chalim melanjutkan studinya ke SMUN I Mayong Jepara, Jawa Tengah (2001).

Chusnunia Chalim lalu kuliah di Fakultas Syariah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Wali Songo (2005).

Kemudian, Nunik dua kali mengambil program magister, yaitu S2 Ilmu Politik Universitas Nasional (2011) dan S2 di Universitas Indonesia (UI).

Chusnunia Chalim melanjutkan jenjang pendidikannya dengan kuliah S3 di University Malaya, Kuala Lumpur.

Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim meninggalkan gedung KPK
Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim meninggalkan gedung KPK usai menjalani pemeriksaan di Jakarta, Selasa (26/11/2019). Chusnunia diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Zainudin dalam kasus dugaan suap sejumlah anggota DPRD Lampung Tengah. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN


Riwayat pendidikan formal:

SDN 2 Sumber Rejo, 1989 – 1995

SMPN 3 Jabung, 1995 – 1998

SMAN Mayong, 1998 – 2001

S-1 Fakultas Syariah IAIN Walisongo

S-1 Hukum Universitas Saburai

S-2 Ilmu Politik Universitas Nasional

S-2 Kenotariatan Universitas Indonesia

S-3 Sastra dan Sains Sosial Universitas Malaya

Pendidikan Nonformal:

Pesantren Alhidayat (Lasem Rembang, 1995—1998)

Pesantren Al Ishom (Mayong Jepara 1998—2001).

Wakil Gubernur Lampung Timur, Chusnunia Chalim.

KARIER:

Chusnunia Chalim mengaku sudah tertarik dengan isu-isu politik sejak bekerja menjadi sekretaris pada Divisi Redaksi Jurnal Justisia di Semarang pada 2001-2002.

Pada 2004 Chusnunia Chalim menjadi Kepala Divisi Eksternall Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) Jawa Tengah.

Di tahun yang sama wanita yang akrab disapa Nunik ini bergabung kader sekaligus staf dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jawa Tengah.

Dia dipercaya menjadi kepala Administrasi dan Keuangan dari Fraksi PKB di DPRD Provinsi Jawa Tengah tahun 2004-2005.

Chusnunia Chalim ia kemudian diminta untuk menjadi staf kepengurusan DPP PKB di Jakarta pada tahun 2005-2008.

Chusnunia Chalim pernah diperbantukan menjadi Staf Khusus Menteri Tenaga Kerja pada 2007.

Tepatnya ketika Bendahara Umum PKB dan juga Wakil Ketua Komisi V DPR-RI periode 2004-2009, Erman Soeparno, ditunjuk oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menjadi Menteri Tenaga Kerja di Kabinet Indonesia Bersatu,

Dia dipercaya menjadi Koordinator Zona di Kementerian Negara Pembangunan Daerah Tertinggal.

Pada Pileg 2009, Chusnunia Chalim mencalonkan diri menjadi calon legislatif dan terpilih menjadi anggota DPR RI periode 2009-2014.

Di internal PKB, dia semakin mendapat tanggung jawab lebih besar dan menjabat sebagai Wakil Sekretaris Jenderal DPP PKB periode 2009-2014.

Pada Pileg 2014, Chusnunia Chalim kembali terpilih menjadi anggota DPR RI periode 2014-2019.

Ia bertugas di Komisi X yang membidangi pendidikan, kebudayaan, pemuda dan olahraga, pariwisata dan ekonomi kreatif.

Seiring pencalonannya sebagai bupati Lampung Timur pada September 2015, Nunik mengundurkan diri dari DPR.

Chusnunia Chalim meraih 54,07 persen suara, mengalahkan Yusran Amirullah-Sudarso yang mendapatkan 45,93 persen suara.

Ia adalah sosok perempuan pendobrak pertama yang menjadi pemimpin di pulau Sumatera.

Dua tahun menjabat sebagai Bupati Lampung Timur, ia kemudian diminta Arinal Djunadi untuk mendampingi di Pilgub Lampung 2018.

Tidak hanya Ainal yang menginginkan wanita kelahiran 12 Juli 1982 itu maju jadi wakil Gubernur Lampung.

Namun pada Pilgub Lampung 2018, Chusnunia Chalim justru memilih Arinal Djunaidi.

Alasannya karena mereka sama-sama anak petani yang peduli pada sector pertanian dan nasib petani.

Selain itu Chusnunia Chalim yakin Arinal memberikan ruang lebih bagi peran perempuan dalam berbagai sektor kehidupan.

Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim meninggalkan gedung KPK usai
Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim meninggalkan gedung KPK usai menjalani pemeriksaan di Jakarta, Selasa (26/11/2019). Chusnunia diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Zainudin dalam kasus dugaan suap sejumlah anggota DPRD Lampung Tengah. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN


Pernah Diperiksa KPK

Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim diperiksa Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa (26/11/2019).

Nunik, sapaan akrabnya, diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Hong Arta John Alfred selaku Direktur dan Komisaris PT Sharleen Raya (JECO Group) dalam kasus suap terkait proyek di Kementerian PUPR tahun anggaran 2016.

Nunik diperiksa tanpa adanya pengawalan dari ajudan.

Diketahui Nunik keluar dari Gedung Merah Putih KPK Jakarta pukul 17.57 WIB.

Setelah lebih dari delapan jam diperiksa, Nunik memilih diam saat keluar gedung.

Ia tetap tidak menjawab pertanyaan-pertanyaan yang dilontarkan awak media.

Nunik terus berjalan dan mempercepat langkahnya untuk masuk ke dalam mobil yang telah menunggunya.

Pemanggilan Chusnunia hari ini merupakan pemanggilan ulang setelah tak hadir pada panggilan pertamanya, Rabu (20/11/2019) lalu. (tribun network/thf/Tribunnews.com/TribunLampung)

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Profil Wagub Lampung Berharta Rp 13 Miliar, Pernah Diteror Pinjol dan Mirip Bu Tejo Film Tilik

Baca juga: Pemenang Indonesian Idol 2023, Salma atau Nabila? Ternyata Diumumkan Pekan Depan, Ini Alasannya

Baca juga: Hakim Sarankan Ari Wibowo dan Inge Rujuk, Kuasa Hukum Sebut Peluang Itu Sangat Kecil

Baca juga: Kadinkes Lampung Reihana Tiba di KPK untuk Klarifikasi LHKPN, Kekayaan Tak Cocok dengan Profilnya

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved