160 Orang Bacaleg Aceh Barat tak Hadir di Hari Terakhir Uji Mampu Baca Alquran

Laporan Sa'dul Bahri | Aceh Barat

SERAMBINEWS.COM, MEULABOH – Hingga berakhirnya masa tes uji baca alquran terhadap 461 orang bakal calon legislatif di Kabupaten Aceh Barat, Sabtu (10/6/2023), sebanyak 106 orang diantaranya tidak hadir untuk mengikuti tes uji mampu baca Alquran yang dipusatkan di Masjid Jamik Baiturrahim, Ujong Baroh, Kecamatan Johan Pahlawan.

Ketidakhadiran bacaleg tersebut diduga ada beberapa penyebabnya, baik karena punya kesibukan aktivitas penting di luar daerah, akibat sakit dan persoalan lainnya berdasarkan informasi yang diperoleh oleh pihak Komisi Independen Pemilihan (KIP), Aceh Barat dari partai masing-masing bacaleg tersebut.

Ketua Divisi Hukum dan Data KIP Aceh Barat, Saktian SE kepada Serambinews.com, Sabtu (10/6/2023) mengungkapkan, bahwa dalam penyelenggaraan tahapan tes baca alquran terhadap bakal caleg di daerah tersebut lumayan banyak yang tidak hadir hingga berakhirnya masa uji mampu baca Alquran.

• Link Live Streaming Liga Champions - Manchester City vs Inter Milan, Siaran Langsung Pukul 02.00 WIB

“Dari 461 bacaleg sebanyak 160 orang di antaranya tidak hadir, namun demikian bagi mereka yang tidak hadir itu masih ada kesempatan mengikuti tes uji baca alquran pada Senin (12/6/2023), satu hari saja yang akan berlangsung di Kantor KIP,” ungkap Saktian.

Dirincikan, bahwa pada hari pertama Bacaleg dari daerah pemilihan (Dapil) Aceh Barat 1 yang berjumlah 160 orang, sebanyak 106 orang bacaleg hadir dan yang tidak hadir mencapai 55 orang.

Berikut dari Dapil 2 dan 3 yang berjumlah 146 orang bacaleg, 53 orang di antaranya tidak hadir, dan 93 orang hadir.

88Disusul Dapil 4 dan 5 yang berjumlah bacalah sebanyak 154 orang, namun 52 diantaranya tidak hadir dan hanya 102 orang yang hadir mengikuti tes uji baca Alquran.

Ketidakhadiran para bacaleg tersebut tentunya ada konfirmasi terhadap berbagai alasan Partai, sehingga mereka masih ada peluang mengikuti kembali tes uji baca alquran tersebut.

• Tujuh Perwira Polres Aceh Utara Dimutasi

Para bacaleg tersebut tetap akan dilakukan tes uji baca alquran yang diuji oleh tim dari Kemenag, MPU dan LPTQ Aceh Barat, yang nantinya tes uji tersebut akan berlangsung di Kantor KIP Aceh Barat tidak lagi di Masjid Jamik Baiturrahim Ujong Baroh, Kecamatan Johan Pahlawan.

Sementara tes uji mampu baca alquran hanya berlangsung sejak 8-10 Juni 2023 selama tiga hari yang dipusatkan di Masjid Jamik Baiturrahim, dan untuk penambahan jadwal baca alquran berikutnya akan berlangsung di KIP.

Dalam uji baca alquran tersebut, khusus bagi bagi bacaleg yang sedang melaksanakan ibadah haji dilakukan tes uji baca alquran melalui video call yang dihubungkan dari lokasi tempat uji baca alquran ke Bacaleg yang sedang berada di Tanah Suci Mekkah.

“Bacaleg Aceh Barat yang sedang melaksanakan ibada haji ada sekitar 3 orang, masing-masing dari PNA, PKS dan PAS, dan ketiganya sudah dilakukan uji baca alquran melalui video call,” jelas Saktian.

Ia tidak mengungkapkan berapa jumlah bacaleg yang tidak bisa membaca alquran selama dilaksanakan tes tersebut, lantaran menurutnya belum ada keputusan dewan juri atau tim penguji, sebab bisa atau tidaknya mengaji maka akan dilihat dari hasil penilaian dewan juri atau tim penguji nantinya.

“Menurutnya, jika ada bacaleg yang tidak bisa membaca alquran tentu mereka tidak akan lulus dan sebaliknya yang bisa pasti akan lulus,” ujarnya.

Ia berharap tentunya bagi yang sudah mengikuti tes semuanya bisa membaca alquran, sehingga dengan demikian mereka bisa lulus semuanya, sehingga bisa terus mengikuti tahapan berikutnya.(*)

• 13 FC Aceh Selatan Tundukkan Ramos Mutiara 2-1, Maichel Cetak Brace

• Polisi Limpahkan Agen Chips Higgs Domino di Aceh Utara ke Jaksa, Tersangka Terancam 45 Kali Cambuk