Breaking News

Berita Aceh Besar

DPRK Usul 4 Nama Jadi Pj Bupati Aceh Besar ke Kemendagri, Ini Sosoknya

DPRK Aceh Besar, mengusulkan empat nama untuk menjadi Penjabat Bupati Aceh Besar. Hal itu diusung setelah merespon surat Mendagri

Penulis: Indra Wijaya | Editor: Muhammad Hadi
FOR SERAMBINEWS.COM
Wakil Ketua DPRK Aceh Besar, Zulfikar Aziz 

Laporan Indra Wijaya | Aceh Besar

SERAMBINEWS.COM, JANTHO - Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Besar, mengusulkan empat nama untuk menjadi Penjabat Bupati Aceh Besar. Hal itu diusung setelah merespon surat Mendagri Nomor 100.2.1.3/2945/SJ.

Keputusan mengusulkan empat nama itu dilakukan saat rapat Badan Musyawarah (Bamus) DPRK Aceh Besar pada Selasa (13/6/2023) sore.

Hal itu juga menindaklanjuti jabatan Pj Bupati Aceh Besar, Muhammad Iswanto yang akan habis pada 13 Juli 2023 mendatang.

Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Ketua DPRK Aceh Besar, Iskandar Ali dan diikuti oleh seluruh perwakilan fraksi yang ada.

Fraksi PAN, Fraksi PA, Fraksi PKS, Fraksi PDA-Demokrat-PNA-PKB, Fraksi Golkar-NasDem-PBB.

Baca juga: Pj Bupati Aceh Besar Pantau Pasar Murah di Masjid Abu Indrapuri, Harga 1 Paket Rp 159.000

Empat nama yang diusung tersebut adalah Muhammad Iswanto, Sekda Aceh Besar Sulaimi, Muhammad Redha Valevi yang kini menjabat sebagai Ketua MS Jantho dan Kepala DLHK Aceh  A. Hanan.

Hal tersebut dibenarkan oleh Wakil Ketua DPRK Aceh Besar, Zulfikar Aziz, bahwa pihaknya telah mengusul empat nama untuk menjadi Pj Bupati Aceh Besar.

Ia mengatakan, semua calon yang diusulkan merupakan putra terbaik Aceh Besar yang memiliki kelayakan dan kelebihan, serta rekam jejaknya masing-masing.

“Nama ini sudah mendapat persetujuan bersama. Dan calon-calon ini nanti bisa mengikuti mekanisme dan keputusan dari Mendagri,” kata Zulfikar kepada Serambi.

Baca juga: Bekal Sehat Haji, Bawa 4 Asupan Herbal Ini, dr Zaidul Akbar: Badan Sehat, Kuat dan Mencegah Penyakit

Dikatakan Zulfikar, bahwa masyarakat berharap siapa saja yang ditunjuk nanti menjadi penjabat agar dapat membangun Aceh Besar menjadi lebih baik. 

Serta dapat memberi harapan baru bagi masyarakat Aceh Besar, baik dalam pengentasan kemiskinan maupun pengangguran.

Selain itu juga berharap, agar sosok yang ditunjuk oleh Kemendagri nantinya, dapat berdiri bersama dengan legislatif untuk menciptakan buah pikiran kritis dalam membangun Aceh Besar.

Baca juga: Rincian Formasi CPNS 2023, 20 Persen Dibuka Untuk Fresh Graduate, Diutamakan Mengisi Posisi Ini

Kemudian lanjut dia, siapapun penjabat yang ditunjuk nantinya dapat menjawab permasalahan dan tantangan Aceh Besar saat ini dan kedepan seperti penegakan syariat islam, stunting, kemiskinan, inflasi dan ketahanan pangan.

“Terlebih kalau kita lihat saat ini terjadi defisit anggaran. Perlu ada keputusan bersama, skala prioritas apa yang akan dibangun ke depannya.

Kemudian pejabat nanti harus membangun komunikasi yang baik dengan mitra eksekutif dan legislatif,” pungkasnya.(*)

Baca juga: 2 Polisi Ditikam Juru Parkir Pakai Bidak, Permasalahannya Diduga Gara-gara Wanita

Baca juga: BREAKING NEWS - Kocok Ulang Pj Gubernur, Mendagri Minta DPRA Usul 3 Nama

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved