Berita Banda Aceh
Abdullah Puteh Dapat Gelar Professor Honoris Causa dari Kyungwoon University, Korsel
Di antara serangkaian kegiatan, ada satu acara yang sangat fenomenal dan mengesankan, yakni Penganugerahan Gelar Professor Honoris Causa (Guru Besar K
Penulis: Yarmen Dinamika | Editor: Mursal Ismail
Di antara serangkaian kegiatan, ada satu acara yang sangat fenomenal dan mengesankan, yakni Penganugerahan Gelar Professor Honoris Causa (Guru Besar Kehormatan) kepada Dr Ir H Abdullah Puteh MSi, Senator asal Aceh di DPD RI yang juga Gubernur Aceh periode 2000-2004.
Laporan Yarmen Dinamika l Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM - Delegasi Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI sedang melakukan 'study refference' ke Korea Selatan (Korsel) dan mendapat sambutan luar biasa, khususnya saat mengikuti acara yang dikemas dalam berbagai kegiatan 1st Gumi Education Forum yang diselenggarakan oleh Kyungwoon University, South Korea, Rabu-Kamis (21-22/6/2023).
Di antara serangkaian kegiatan, ada satu acara yang sangat fenomenal dan mengesankan, yakni Penganugerahan Gelar Professor Honoris Causa (Guru Besar Kehormatan) kepada Dr Ir H Abdullah Puteh MSi, Senator asal Aceh di DPD RI yang juga Gubernur Aceh periode 2000-2004.
Penganugerahan itu berlangsung khidmat pada Rabu (21/6/2023) siang di Auditorium Hall Kyungwoon University, Gumi City, Korea Selatan. Dihadiri sembilan senator DPD dari seluruh Indonesia di bawah pimpinan Wakil Ketua DPD RI, Sultan Bachtiar Najamudin.
President yang juga Rector of Kyungwoon University, Prof Dr Kim Dong Jee dalam pidato penganugerahan gelar Professor Honoris Causa kepada Dr Abdullah Puteh menyatakan bahwa penobatan itu berdasarkan pengamatan pihak universitas atas capaian-capaian penting yang dilakukan Abdullah Puteh yang dapat menginspirasi kaum muda di mana pun.
"Beliau menjadi pemimpin di saat daerahnya berada dalam eskalasi konflik yang tinggi dan tajam. Namun, dengan 'humble' dan bersahaja Puteh mengawali pembicaraan-pembicaraan antarpihak menuju persaudaraan dan persatuan untuk mewujudkan semua cita-cita, peradaban, dan misi kemanusiaan di Aceh," ujarnya.
Bahkan, ketika bencana besar tsunami datang pada 26 Desember 2004, Aceh sedang berstatus Darurat Sipil setelah beralih dari Darurat Militer.

Baca juga: Abdullah Puteh Laporkan kepada Presiden Kemacetan Irigasi Krueng Pase, Petani Aceh Utara Gagal Panen
Pada saat yang sama, Dr Abdullah Puteh telah membantu rakyat miskin di Aceh dengan Program Pemberdayaan Ekonomi Rakyat (PER), baik berupa fasilitas benih, alat-alat pertanian, dan permodalan mikro.
"Kyungwoon University sangat menghargai dan mengapresiasi semua ini sebagai karya ilmiah yang tidak pernah dituliskan oleh Dr Abdullah Puteh.
Kami sungguh merasa bahwa Indonesia, termasuk Aceh, adalah saudara kami yang dekat dan seperjuangan," demikian Presiden Prof Dr Kim Dong Jee mengakhiri pidatonya yang disambut tepukan meriah seluruh civitas akademika dan hadirin. Termasuk sembilan senator dari Indonesia.
Setelah penganugerahan gelar kehormatan, Piagam Honory Professor diserahkan langsung oleh Rektor Kyungwoon University kepada Abdullah Puteh.
Kemudian, Profesor Dr Abdullah Puteh MSi menyampaikan sambutan singkat berupa ucapan terima kasih dan berjanji untuk terus membina hubungan kerja sama pembangunan antara kedua negara (RI dan Korsel).
Menutup pidatonya, Puteh mengutip kata-kata mantan presiden Park Cung Hee yang sangat menginspirasi, yakni, "Aku rela bila kelak aku mati kuburanku diinjak-injak rakyatku, tapi aku takkan berhenti berjuang menghilangkan kemiskinan di negeri ini."
Baca juga: Tokoh Aceh Abdullah Puteh Dilantik Sebagai Pengurus Majelis Nasional KAHMI, Ini Susunan Lengkap
Kebahagiaan hati Abdullah Puteh bertambah lengkap karena pada momen yang langka tersebut juga hadir istrinya, Dr Marlinda Poernomo MSi dan salah satu anaknya, Raudhah.
Berita Banda Aceh
Abdullah Puteh
Professor
honoris causa
Korsel
Kyungwoon University
Serambinews.com
Aceh
Temui Menag RI, Bunda Salma Usulkan Penguatan Syariat Islam dan Dukungan untuk Pesantren di Aceh |
![]() |
---|
Mahasiswa Magister Unmuha Dialog Inspiratif dengan Pelaku Usaha Kopi Gayo |
![]() |
---|
PKM di Gayo, Mahasiswa Magister Manajemen Unmuha Dorong Sinergi Akademik dan UMKM Kopi Lokal |
![]() |
---|
Dosen UIN Ar-Raniry Tuai Sorotan dan Bikin Gaduh, Rektor Diminta Bertindak |
![]() |
---|
LPPOM MPU Aceh Dorong Kehalalan Dapur MBG di Aceh, Diimbau untuk Urus Sertifikat Halal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.