Teuku Rassya Tertarik Pelajari Budaya dari Nenek Sejak Kecil

Sebagai generasi muda yang peduli terhadap budaya, Rassya mengaku, startup yang juga diberi nama "Budaya" tersebut merupakan langkahnya untuk

Penulis: Yeni Hardika | Editor: Amirullah
SERAMBINEWS.COM/HO
Teuku Rassya saat berkunjung ke Masjid Raya Baiturrahman, Kota Banda Aceh. (SERAMBINEWS.COM/HO) 

SERAMBINEWS.COM - Menjadi sosok publik figur yang populer di Tanah Air, ternyata tidak membuat Teuku Rassya melupakan budaya dan sejarah.

Aktor kelahiran Jakarta 4 Februari 1999 ini justru sangat giat mengenalkan budaya Indonesia ke masyarakat, khususnya generasi millenial.

Termasuk budaya Aceh yang juga merupakan daerah asal para leluhurnya.

Dalam program Serambi Spotlight pada Rabu (21/6/2023), anak dari artis Tamara Bleszynski dan Teuku Rafly Pasya itu bahkan mengungkapkan, bahwa dirinya belakangan ini disibukkan dengan startup yang berorientasi dengan budaya.

"Rasya baru bikin startup budaya, kurang lebih 2-3 tahun lalu. Tapi baru berjalan di sosial media 1 tahun kebelakang," ujarnya dalam program Serambi Spotlight, dipandu oleh Jurnalis Serambinews Yeni Hardika.

Sebagai generasi muda yang peduli terhadap budaya, Rassya mengaku, startup yang juga diberi nama "Budaya" tersebut merupakan langkahnya untuk berkontribusi terhadap budaya Indonesia.

Baca juga: Viral Teuku Rassya Seloroh Bahasa Aceh saat ke Serambi Indonesia: Hana Peng, Hana Inong

"Budaya (nama startup) ini merupakan platform digital yang mewadahi atau memfasilitasi siapapun yang ingin berkontribusi terhadap kelestarian atau pengembangan budaya Indonesia," jelas aktor berdarah Aceh tersebut.

Pelantun tembang Cinta Surga bersama Aurel Hermansyah ini menceritakan, ketertarikannya untuk mengeksplor budaya Indonesia sudah dimulai sejak dirinya berusia 7 tahun.

"Rassya kecil sempat tinggal sama nenek. Saat itu Nek To (panggilan sang nenek) lagi fokusnya menulis buku sejarahnya dia. Jadi Rasya suka kepoin," cerita Rassya.

Sejak saat itulah, Rassya mulai dikenalkan dengan sejarah dan silsilah keluarganya yang berasal dari Aceh.

"Rassya disitu happy banget. Merasa seperti ada memory yang tertanam banget, ngelihat Nek To yang udah tua tapi masih semangat ngajarin cucunya yang penasaran," ungkap Rassya.

Semangat sang nenek itulah yang menjadi cikal bakal dirinya melahirkan startup Budaya untuk mengenalkan kepada gerasi muda tentang pentingnya mengetahui sejarah dan budaya di berbagai daerah.

Memiliki garis keturunan Aceh dari sang ayah, Teuku Rassya juga tak mau ketinggalan memperkenalkan budaya Aceh kepada masyarakat melalui startupnya itu.

Baca juga: Di Hadapan Mahasiswa Baru UIN Ar-Raniry, Teuku Rassya Sampaikan Pentingnya Melestarikan Budaya

Rassya mengatakan, sejak dirinya tiba di Aceh, dia telah mengunjungi berbagai tempat di Aceh.

"Selama di Aceh, Rassya udah silaturrahmi sama banyak kerabat, keluarga, teman. Kita juga sempat mengangkat beberapa kebudayaan yang ada di Aceh. itu sebenarnya salah satu tujuan utama," tutur Rassya.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved