Kesehatan
Cara Cegah Lonjakan Gula Darah usai Makan Nasi Putih, dr Zaidul Akbar : Campur Ini ke Makanan
Ahli kesehatan sekaligus pendakwah, dr Zaidul Akbar membagikan sembilan cara mudah mencegah lonjakan gula darah usai mengonsumsi asupan nasi putih.
Penulis: Firdha Ustin | Editor: Amirullah
Cara Cegah Lonjakan Gula Darah usai Makan Nasi Putih, dr Zaidul Akbar : Campur Ini ke Makanan
SERAMBINEWS.COM - Masalah lonjakan kadar gula darah kerap terjadi setelah mengonsumsi asupan nasi putih hingga konsumsi korbohidrat olahan.
Tentunya lonjakan gula darah ini menjadi momok yang menakutkan bagi sebagian orang terutama setelah mengonsumsi makanan yang kurang baik untuk kesehatan.
Parahnya, risiko naiknya gula darah bisa berujung diabetes.
Ahli kesehatan sekaligus pendakwah, dr Zaidul Akbar membagikan sembilan cara mudah mencegah lonjakan gula darah usai mengonsumsi asupan nasi putih.
Dikutip Serambinews.com dari akun Instagram dr Zaidul Akbar, Sabtu (1/7/2023), menurut dr Zaidul Akbar yang dikenal sebagai pakar obat hebal itu mengatakan, ada banyak masalah kesehatan yang ditimbulkan apabila gula darah naik termasuk penyakit berat.
"Bukan hanya kencing manis ya, darah tinggi, autoimun, stroke, jantung, biasanya ga jauh-jauh dari masalah naiknya gula darah terus menerus sehingga akhirnya tubuh letih dan mulailah konslet disana sini," katanya.
Baca juga: Jangan Berlebihan Konsumsi Daging, Apalagi Saat Musim Kurban, Ini Dampak dan Anjuran dr Zaidul Akbar
dr Zaidul Akbar melanjutkan, tubuh manusia ibarat sebuah mesin, jika ada satu alat yang tidak berfungsi dengan baik pada mesin tersebut, maka akan banyak masalah yang ditimbulkan.
"Ibarat sebuah mesin yang akibat arus listik yang tak stabil misalnya, maka onderdil dalam mesin tubuh pasti akan banyak masalah, meski kita gak sama dengan mesin, jauh lebih komplek urusannya, sekedar ilustrasi saja," sambungnya.
Justru kata dr Zaidul Akbar, penyakit darah tinggi yang selama ini dikenal disebabkan oleh garam, ternyata faktor ini bisa juga disebabkan karena naik turunnya gula darah.
"Urusan darah tinggi sekalipun, aslinya bukan hanya urusan garam yang selama ini katanya jadi biang kerok (karena garam refinasi si sebenarnya) padahal urusan naik turunnya gula darah ini malah kontributor utama di penyakit tersebut," imbuhnya.
Lebih lanjut, dr Zaidul Akbar menerangkan ada sembilan cara untuk mencegah lonjakan kadar gula darah di dalam tubuh yang sering dialami setelah makan.
Beberapa cara berikut ini sangat efektif dalam mengontrol agar gula darah tak langsung melesat setelah mengonsumsi gula olahan atau karbo olahan yang biasanya miskin serat atau enzim tersebut.
Baca juga: Momen Idul Adha, dr Zaidul Akbar Bagikan Cara Olah Jeroan yang Benar : Bergizi dan Tak Jadi Penyakit
Jangan konsumsi makanan yang mengandung karbohidrat olahan atau gula olahan. Sebagai solusi dr Zaidul Akbar menganjurkan pilihlah karbohidrat yang berserat.
- Konsumsi sayur terlebih dahulu sebelum konsumsi yang mengandug karbohidrat.
- Karbohidrat dimakan terakhir, utamakan sayur dan protein dahulu dikonsumsi, seperti lalapan.
- Campurkan biji-bijian ke dalam nasi putih dan dimasak bersamaan.
- Campurkan virgin coconut oil (VCO) atau minyak zaitun extra virgin ke dalam nasi secukupnya.
- Masukkan rempah ke dalam nasi tersebut, serai, bawang putih, jahe, bawang merah. Semuanya dicampur dalam bentuk irisan kecil. "Itu rempah dimakan ya waktu makan nasinya, jangan dimuntahin," katanya.
- Berjalanlah 10 menit setelah makan atau 40 langkah lebih kurang.
- Minum cuka (apel, madu, nanas) 1sdt campur air sebelum makan nasi tersebut.
Puasa
(Serambinews.com/Firdha Ustin)
dr Boyke Ungkap Waktu Terbaik Berhubungan agar Cepat Hamil, Istri Wajib Tahu |
![]() |
---|
Buah Tomat Ternyata Bermanfaat Bagi Tubuh, Apa Saja? Simak Ulasan dr Zaidul Akbar |
![]() |
---|
dr Boyke Ingatkan Pasutri: Jangan Merokok, Jangan Begadang, Kalau Mau Cepat Punya Anak |
![]() |
---|
dr Boyke Ungkap Penyebab Pasangan Susah Punya Anak, Ternyata Bukan Hanya dari Istri |
![]() |
---|
Dr Zaidul Akbar Ungkap Rahasia Anti Peradangan: Cukup 1 Sendok Bisa Cegah Kanker hingga Autoimun |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.