Begini Kondisi Lima Korban Pembacokan Sadis di Aceh Selatan, Pelaku Diduga Idap Gangguan Jiwa

Laporan Ilhami Syahputra | Aceh Selatan

SERAMBINEWS.COM, TAPAKTUAN - Peristiwa pembacokan menggemparkan terjadi di Gampong Pasie Kuala Ba'u, Kecamatan Kluet Utara, Kabupaten Aceh Selatan menyebabkan lima orang luka-luka.

Peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (5/7/2023 ) sekira pukul 18.25 WIB, di Gampong Pasie Kuala Ba'u.

Adapun korban pembacokan tersebut yakni Nurlaila (51), warga Kuala Ba’u, Kecamatan Kluet Utara.

Lalu, M Yusuf (61), warga Lhok Pawoh, Kecamatan Sawang, dan Mursyidin (45), warga Kuala Ba'u.

Kemudian, Zainul Asmisri (38), warga Kuala Ba'u, dan Nurhayati (45), juga warga Kuala Ba'u.

Informasi yang dihimpun, setelah peristiwa itu korban langsung dilarikan ke Puskesmas Kluet Utara untuk mendapatkan penanganan medis.

Kini empat korban sudah dirujuk ke Rumah Sakit Yulidin Awai (RSUD-YA) Tapaktuan untuk penanganan lebih lanjut.

Sedangkan satu korban lainnya yakni Nurhayati, masih menjalani perawatan di Puskesmas Kluet Utara.

Kabid Keperawatan Rumah Sakit Yulidin Awai (RSUDYA) Tapaktuan, Ns Yunita, SKep saat dikonfirmasi Serambinews.com, Kamis (6/7/2023), mengatakan, bahwa tiga orang pasien yakni M Yusuf, Nurlaila, dan Zainul Asmisri, saat ini dirawat inap di Ruang Infeksius RSUDYA.

Sedangkan pasien bernama Mursyidin dirawat diruang ICU (Intensive Care Unit). 

Yunita menjelaskan, bahwa pasien M Yusuf, warga Lhok Pawoh, Kecamatan Sawang mengalami luka di daerah kepala, tangan sebelah kanan, dan ketiak bahagian bawah sebelah kiri.

Kondisi terkini M Yusuf, beber dia, sekarang ini masih lemah.

"Untuk pasien Nurlaila, warga Gampong Kuala Ba'u, mengalami luka di bahagian telinga sebelah kanan dan bahu bahagian belakang sebelah kanan, kondisi saat ini stabil (masih dalam perawatan)," urai Yunita.

Kemudian, untuk pasien M Zainul Almisri, warga Kuala Ba'u, papar dia, mengalami luka di daerah kepala dan dalam kondisi baik.

Lebih lanjut, sebutnya, pasien Mursyidin, warga Kuala Ba'u yang dirawat di Ruang ICU mengalami luka di pergelangan tangan kiri dan kanan, luka di betis kanan, di siku kanan kiri, di pergelangan kaki kiri, dan bahu kiri.

"Keadaan umum pasien membaik dan dalam keadaan sadar penuh," jelasnya.

Sementara itu, Kapolres Aceh Selatan, AKBP Nova Suryandaru melalui Kasat Reskrim, Iptu Deno Wahyudi mengatakan, peristiwa berdarah tersebut terjadi pada Rabu (5/7/2023 ) jelang Magrib sekira pukul 18.25 WIB, di Gampong Pasie Kuala Ba'u.

"Pelaku berinisial MB (27), warga Kuala Ba'u, Kecamatan Kluet Utara," Kata Kasat Reskrim.

Iptu Deno Wahyudi menjelaskan, kejadian berawal saat pelaku MB (27), keluar dari rumah dengan membawa parang, kemudian ditegur sama korban Nurlela (51), dengan bertanya "mau kemana".

Tetapi pelaku langsung mengamuk dengan mengejar korban dan langsung membacok korban yang mengenai bagian pundak dan telinga kanan.

"Kejadian itu dilihat oleh suami Korban yaitu  Mhd Yusuf (61). Suaminya datang untuk menolong tetapi pelaku langsung membacok juga korban yang mengenai bagian kepala dan tangan," papar Kasat Reskrim.

Lebih lanjut, terang Iptu Deno, kemudian datang korban Zainul Asmisri (38), untuk menolong, akan tetapi pelaku langsung juga membacok korban yang mengenai bagian kepala dan tangan.

"Setelah korban dilihat sudah roboh, kemudian pelaku pergi ke rumah korban Mursyidin (45), yang rumahnya berjarak 50 meter dari rumah pelaku,” papar dia.

“Pelaku lalu mengetuk pintu, setelah pintu rumah dibuka sama Mursyidin, pelaku langsung membacok korban yang mengenai bagian kepala, tangan, dan kaki korban," ungkap Iptu Deno.

Lalu, terang Kasat reskrim, hal itu membuat istri Mursyidin yakni Nurhayati (45), menjerit minta tolong.

Kemudian pelaku MB mengamuk dan membacok Nurhayati yang mengenai bagian perut dan tangan.

Usai membacok lima korban, pelaku MB melarikan diri.

Mendapat laporan tentang kejadian berdarah itu, Iptu Deno Wahyudi bersama personel dan jajaran Polsek Kluet Utara langsung terjun ke lokasi untuk memburu tersangka.

"Pelaku MB berhasil diringkus, Rabu (5/7/2023), dan sudah diamankan di Mapolres Aceh Selatan guna dilakukan penyelidikan lebih lanjut," ujarnya.

Selain itu, informasi yang dihimpun menyebutkan kalua pelaku MB diduga mengalami gangguan jiwa.

"Kami belum memperoleh keterangan sampai sejauh ini, namun akan kita dalami secara akurat,” pungkas Deno Wahyudi.(*)