Persiraja

Dek Gam soal Persiraja: Kalau Dulu Abeh Peng Peng Kee, Sekarang Padum Abeh Abeh 

Nazaruddin Dek Gam mengenang kata-katanya "Abeh Peng Peng Kee" yang viral beberapa tahun lalu saat akan melepas Persiraja.

Penulis: Sara Masroni | Editor: Amirullah
YouTube Serambinews
Nazaruddin Dek Gam mengenang kata-katanya "Abeh Peng Peng Kee" yang viral beberapa tahun lalu saat akan melepas Persiraja. 

Sebagai orang yang pernah membangun Persiraja dari keterpurukan, menurut Anggota Komisi III DPR RI asal Aceh itu sudah selayaknya ikut menyelamatkan lagi Persiraja.

"Saya berpikir, menjaga marwah Aceh itu lebih penting daripada saya memperjuangkan ego sendiri," tambahnya.

Politisi PAN itu mengakui sebenarnya sudah tidak tertarik lagi dengan bisnis bola melalui Persiraja.

Namun dirinya merasa terganjal ketika membaca berita-berita soal keterpurukan Persiraja di media massa, saat klub-klub lain semakin berkembang.

"Saya berpikir, ini Persiraja siapa yang akan menyelamatkan. Nah makanya saya ambil balik," kata Dek Gam.

Siapkan Manajemen Terbaik

Presiden Persiraja itu mengklaim, manajemen Persiraja saat ini jauh lebih baik dibandingkan beberapa tahun sebelumnya.

"Saya juga mempersiapkan tim yang sangat baik daripada beberapa tahun lalu, termasuk manajemennya. Total," ungkap Dek Gam.

Politikus PAN itu menyampaikan, kalau dulu lebih cenderung mengambil orang-orang dekatnya untuk mengisi manajemen, sekarang akan merangkul anak-anak muda yang memang berkapasitas.

"Manajernya ada Ketua HIPMI Aceh, wakil manajernya ada Ketua KNPI Aceh, ada dari partai lain, wakil presiden saya ambil dari arah Kuta Blang," kata Dek Gam.

"Agar kenapa, publik jangan menganggap oh ini kepentingan 2024. Kan sering itu kita dengar, dibawa ke politik. Salah itu," tambahnya.

Keputusan mengambil Persiraja ini menurut Dek Gam, murni untuk menarik klub kebanggaan masyarakat Aceh itu dari keterpurukan.

"Saya lihat udah nggak benarlah, sudah terlalu banyak masalahnya. Saya merasa malu saat teman-teman di Jakarta termasuk Erick Thohir mempertanyakan itu kepada saya," kata Dek Gam.

"Jadi, itu sebabnya. Mau tidak mau harus saya ambil," tambahnya.

Pihaknya juga sudah menyurati Kementerian PU agar home base Persiraja di Lampineung tidak direnovasi dulu untuk kebutuhan PON bersamaan dengan dengan Stadion Harapan Bangsa.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved