Berita Langsa

Minat Siswa Baru Tinggi, SMA Negeri 5 Langsa Pakai Laboratorium untuk Lokal, Kini Kurang Bangku/Meja

Sementara itu, berhubung tingginya minat siswa masuk sekolah itu hingga melebihi kapasitas, maka pihak SMAN 5 Langsa harus menambah 1 ruang belajar (r

|
Penulis: Zubir | Editor: Mursal Ismail
For Serambinews.com
Siswa baru SMA Negeri 5 Langsa saat mengikuti MPLS di sekolah tersebut baru-baru ini 

Sementara itu, berhubung tingginya minat siswa masuk sekolah itu hingga melebihi kapasitas, maka pihak SMAN 5 Langsa harus menambah 1 ruang belajar (rumbel) atau lokal dengan memanfaatkan ruang laboratorium.

Laporan Zubir | Langsa

SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Sekolah Menengah Atas atau SMA Negeri 5 Langsa, Kamis (20/7/2023) selesai melaksanakan masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) bagi 275 siswa baru sekolah zonasi Kecamatan Langsa Baro itu selama tiga. 

Sementara itu, berhubung tingginya minat siswa masuk sekolah itu hingga melebihi kapasitas, maka pihak SMA Negeri 5 Langsa harus menambah 1 ruang belajar (rumbel) atau lokal dengan memanfaatkan ruang laboratorium.

Kepala  SMA Negeri 5 Langsa, Azhari, S.Pd, MS, menyampaikan hal ini kepada  Serambinews.com, Kamis (20/7/2023). 

Azhari mengatakan tujuan diadakannya MPLS untuk menumbuhkan motivasi, semangat dan belajar efektif bagi peserta didik baru, selain itu juga guna menumbuhkan perilaku positif, jujur, dan mandiri.

Kemudian melalui MPLS ini, pihak sekolah menanamkan kepada siswa baru rasa saling menghargai, menghormati keanekaragaman dan persatuan, disiplin, serta hidup bersih dan sehat.

Dalam MPLS ini, pihak sekolah juga ikut melibatkan pemateri dari unsur BNNK Langsa, Puskesmas Langsa Baro, dan Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Kota Langsa. 

Baca juga: Kamil Mahasiswa KKN Rela Gadaikan Motor Demi Nikahi Khansa, Bocah SD yang Dulu Jadi Muridnya

Azhari menyebutkan total rumbel di SMA Negeri 5 Langsa saat ini 19 lokal.

Sedangkan rumbel yang harus digunakan 20 lokal, yakni kelas 1 delapan lokal, kelas 2 dan 3 masing-masing ada enam lokal.

"Siswa tahun ajaran baru 2023 sebanyak 275 orang untuk ditempatkan di 8 kelas atau rumbel," ujarnya. 

Oleh karena banyak siswa baru itu, sehingga rumbel kurang satu lokal, sehingga pihaknya mengambil mengambil kebijakan penambahan satu lokal yang ditempatkan di ruang laboratorium.

"Kita tidak mungkin menolak mengingat mereka juga tinggal di lingkungan sekolah, jika tidak, ke mana mereka harus masuk, yang terpenting adalah mereka harus sekolah," sebutnya.

Namun di samping itu, karena ada penambahan 1 rumbel yang memanfaatkan ruang laboratorium, pihak sekolah mengalami kendala  kekurangan bangku dan meja belajar. 

Baca juga: Rogoh Rp800 Juta, Mira Hayati Ngaku Beli Emas 1 Kg di Arab Saudi karena Hobi, Kena Pajak Rp 278 Juta

"Alhamdulillah, kita sudah menyurati Kacabdin Langsa tentang kekurangan bangku dan meja belajar ini, Pak Kacabdin sudah menanggapinya dengan positif," pungkasnya. (*)
 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved