Breaking News

Orang Tua Murid yang Ketapel Guru SMA Hingga Buta Ditahan Polisi, Pelaku Minta Maaf dan Menangis

AJ, orang tua murid yang membuat mata Zamharan, guru SMA di Bengkulu hingga buta akhirnya ditahan polisi setelah menyerahkan diri.

Editor: Faisal Zamzami
Kolase Tribunsumsel.com/ Dok. Pribadi/ Tribun Bengkulu
Orang Tua Siswa yang Ketapel Zaharman Guru di Bengkulu Terancam 16 Tahun Penjara, Pernah Dipenjara 

SERAMBINEWS.COM - AJ, orang tua murid yang membuat mata Zaharman, guru SMA di Bengkulu hingga buta akhirnya ditahan polisi setelah menyerahkan diri.

Warga Desa Simpang Beliti Kecamatan Binduriang, Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu menyerahkan diri pada Sabtu (5/8/2023) malam sekira pukul 22.45 WIB.

Didampingi keluarganya, AJ menyerahkan diri ke Mapolres Rejang Lebong.

Ternyata penyerahan diri pelaku ini berkat pendekatan humanis yang dilakukan pihak kepolisian kepada keluarga pelaku.

Pihak keluarga akhirnya bersedia menyerahkan pelaku AJ.

Wakil Kepala Kepolisian Resor Rejang Lebong Kompol Yusiady mengungkapkan, pelaku AJ menyerahkan diri setelah polisi melakukan pendekatan kepada pihak keluarga AJ agar kooperatif menyerahkan diri.

"Pelaku kooperatif menyerahkan diri," kata Yusiady saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Minggu (6/8/2023).

Perwakilan dari AJ, Jhon mengungkapkan, AJ menyerahkan diri setelah adanya jaminan keselamatan dari kepolisian.

"Kami serahkan perkara ini pada penegak hukum," kata Jhon.

Sementara itu, AJ langsung ditahan di Mapolres Rejang Lebong untuk dimintai keterangan.

Baca juga: Pelaku yang Ketapel Guru SMA di Bengkulu Kabur, Korban Harus Operasi karena Bola Mata Hancur

Pelaku Minta Maaf

Pelaku EJ (45) warga Desa Simpang Beliti Kecamatan Binduriang orangtua siswa yang menganiaya guru SMAN 7 Rejang Lebong yakni Zaharman (58) beberapa waktu lalu meminta maaf ke korbann.

Sambil menangis, EJ mengaku menyesal dan memohon maaf atas kejadian tersebut yang membuat korban mengalami kebutaan pada mata sebelah kanan.


"Anak saya ditendang, langsung emosi pak,"ungkap EJ sambil menangis saat diwawancarai, TribunBengkulu.com.

EJ juga mengatakan, saat dirinya mengetahui batu ketapelnya mengenai mata korban, dirinya langsung melarikan diri karena ketakutan.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved