Breaking News

Turis Australia Hilang 

Pencarian Wisatawan Australia di Perairan Kepulauan Banyak Dilakukan Melalui Udara

"Hari ini juga didukung pencarian melalui udara, langsung dipimpin Kakansar Nias," kata Sekretaris Satgas SAR Kepulauan Banyak Yudistira, Senin...

Penulis: Dede Rosadi | Editor: Nurul Hayati
dok: Satgas SAR Kepulauan Banyak
Proses pencarian melalui udara empat turis asal Australia dan tiga warga Indonesia yang dinyatakan hilang kontak saat berlayar dari Nias menuju Kepulauan Banyak, Senin (14/8/2023). 

"Hari ini juga didukung pencarian melalui udara, langsung dipimpin Kakansar Nias," kata  Sekretaris Satgas SAR Kepulauan Banyak Yudistira, Senin (14/8/2022).

Laporan Dede Rosadi I Aceh Singkil

SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Pencarian empat turis Australia dan tiga warga negara Indonesia yang dinyatakan hilang kontak di perairan Kepulauan Banyak, Aceh Singkil, tak hanya dilakukan dengan menyisir wilayah perairan. 

Tim search and rescue (SAR) juga melakukan pencarian melalui udara. 

Pencarian melalui udara dipimpin langsung Kankansar Nias. 

"Hari ini juga didukung pencarian melalui udara, langsung dipimpin Kakansar Nias," kata  Sekretaris Satgas SAR Kepulauan Banyak Yudistira, Senin (14/8/2022).

Satgas Search And Rescue (SAR) Kepulauan Banyak, Aceh Singkil, gelar operasi pencarian terkait hilangnya kontaknya emat turis asal Australia dan tiga warga negara Indonesia , Senin (14/8/2023).

Pencarian dibagi dalam beberapa tim operasi.

Area operasi Sarang Alu dan pulau Pinang, Kecamatan Pulau Banyak. 

Tim yang bergerak dengan kekuatan 1 SRU 5 POB mengunakan speedboat ambulance desa Pulau Baguk bergerak dari Pulau Baguk.

Lalu KN SAR Nakula bergerak dari Lahewa dan RHIB  04 dengan 1 SRU bergerak dari Gunung Sitoli.

Baca juga: Turis Australia Hilang Kontak di Perairan Pulau Banyak, Satgas SAR Gelar Operasi Pencarian

Tim operasi berikutnya, warga Pulau Balai 2 POB dengan 1 armada sampan. 

Lalu area operasi pulau Samut dengan Kekuatan 1 boat KM Ela Rizki.

Tim Satpol Airud  Polres Aceh Singkil, TNI AL, BPBD Aceh Singkil turut terlibat melakukan pemcarian. 

Rombongan turis asing dinyatakan hilang kontak di  perairan Kepulauan Banyak, Aceh Singkil, sejak, Minggu (13/8/2023) malam. 

Wisatawan tersebut diduga terjebak cuaca buruk saat dalam pelayaran dari Nias Utara, Sumatera Utara, untuk berlibur di Pinang Resort yang ada di Pulau Pinang, Kecamatan Pulau Banyak.

Wisatawan yang hilang kontak merupakan warga Australia berjumlah empat orang.

Selain warga asing, dalam speedboat juga terdapat tiga warga Indonesia.

Yudistira menjelaskan kronologis kejadian hilang kontaknya wisatawan asing. 

Pada 13 Agustus 2023 sekitar pukul 15.00 WIB berangkat dua unit speed boat kayu dari Nias Utara menuju Pulau Pinang. 

Masing-masing membawa 10 dan 7 orang penumpang. 

Baca juga: Ini Identitas Wisatawan Australia yang Dinyatakan Hilang Kontak di Perairan Kepulauan Banyak

"Rombongan merupakan wisatawan yang hendak berlibur ke Pinang Resort, dengan rincian 12 warga negara Australia dan lima warga negara Indonesia," jelas Yudistira.

Dalam perjalanan sempat mengalami kendala cuaca buruk, sehingga satu unit speedboat dengan 10 penumpang memutuskan berlindung di Pulau Sarang Baung, Nias.

Sedangkan satu unit speedboat lainnya yang membawa 7 penumpang, memutuskan melanjutkan perjalanan.

Sekitar pukul 22.18 WIB, pihak Pinang Resort melaporkan kepada Satgas SAR Kepulauan Banyak bahwa speedboat dengan 10 penumpang sudah tiba di pulau Pinang.

Sementara satu speedboat lainnya dengan 7 penumpang belum sampai.

"Satgas SAR Kepulauan Banyak terima info dari salah satu pengelola Pinang Resort  saudara Awal dan terus melakukan pemantauan dan koordinasi dengan berbagai pihak," ujar Yudistira.

Disebutkan, salah satu operator speedboat yang sudah tiba di Pulau Pinang, sudah melakukan pencarian sejak tadi malam. 

Namun, sejauh ini belum membuahkan hasil. 

Lokasi korban hilang diperkirakan di perairan Sarang Alu dan Kepulauan Banyak, Aceh Singkil.

Satgas SAR Kepulauan Banyak merilis identitas korban yang sudah tiba di Pulau Pinang maupun belum tiba di Pulau Pinang alias keberadaanya masih dalam pencarian.

Sudah tiba di Pulau Pinang:

1. Ben Cradock 
2. Ethan Baker 
3. Casper Ettelson 
4. Mitchell Keating Follas 
5. Ashley Smith 
6. James Heathwood 
7. Harry Fisher 
8. Henry Cole 
9. Yustinus - WNI
10. 1 orang ABK - WNI

Belum tiba di Pulau Pinang atau dinyatakan hilang kontak:

1. Elliot Foote  (WNA)
2. Steph Weisse (WNA)
3. Will Teagle (WNA)
4. Jordan Short (WNA)
5. Yunardi Ardi ( WNI, manager )
6. Fivan ( WNI, crew )
7. Kibal ( WNI, crew )

Baca juga: VIDEO - BREAKING NEWS Rombongan Wisatawan Australia Hilang Kontak di Perairan Kepulauan Banyak

 


Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved