Jokowi: Saya Dibilang Plonga-plongo, Fir’aun dan Tolol, Ya Nda Papa

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengaku tak mempermasalahkan ihwal sebutan yang disematkan kepada dirinya.

Editor: Faisal Zamzami
YouTube.com/Sekretariat Presiden
Presiden Joko Widodo menyampaikan pidato kenegaraan dalam Sidang Tahunan MPR di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (16/8/2023).= 

SERAMBINEWS.COM - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengaku tak mempermasalahkan ihwal sebutan yang disematkan kepada dirinya.

Misalnya, seperti disebut seperti seorang Fir'aun hingga tolol

"Saya tahu ada yang mengatakan Saya ini bodoh, plonga-plongo, tidak tahu apa-apa, Fir’aun, tolol. Ya nda apa, sebagai pribadi saya menerima saja," kata Jokowi di sidang tahunan MPR dan sidang bersama DPR/DPD RI tahun 2023 di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Senayan, Jakarta, Rabu (26/8/2023). 

Meski begitu, ia mengaku sedih karena budaya kesantunan yang selama ini dianut Indonesia sudah mulai ditinggalkan.

 
"Tapi yang membuat saya sedih budaya santun budi pekerti luhur bangsa ini, kok kelihatannya mulai hilang? Kebebasan dan demokrasi digunakan untuk melampiaskan kedengkian dan fitnah." 

"Polusi di wilayah budaya ini sangat melukai keluhuran budi pekerti bangsa Indonesia," ujarnya. 

Ia menyatakan, jabatan sebagai Kepala Negara ini tak selamanya dipersepsikan sebagai orang yang memiliki kewenangan yang besar.

"Posisi Presiden itu, tidak senyaman yang dipersepsikan. Ada tanggung jawab besar yang harus diemban. Banyak permasalahan rakyat yang harus diselesaikan dan dengan adanya media sosial seperti sekarang ini. Apapun, apapun bisa sampai ke Presiden."

"Mulai dari masalah rakyat di pinggiran sampai kemarahan, ejekan, bahkan makian dan fitnahan. Bisa dengan mudah disampaikan," ujar Jokowi dipantau dari program Breaking News KompasTV.


Sebagai informasi, Sidang Tahunan MPR 2023 turut dihadiri sejumlah mantan presiden dan wakil presiden Republik Indonesia. 

Presiden Kelima Megawati Soekarnoputri tampak hadir mengenakan kebaya putih dipadukan dengan selendang merah. 

Sedangkan, Presiden Keempat almarhum Abdurrahman Wahid diwakili oleh istrinya, Sinta Nuriyah, yang datang didampingi oleh anaknya, Yenny Wahid.

Sementara, Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY tak menghadiri kegiatan tersebut. 

Selain itu, para mantan wakil presiden yang hadir adalah Wakil Presiden Ke-10 dan Ke-12 Jusuf Kalla, Wakil Presiden Ke-9 Hamzah Haz, dan Wakil Presiden Ke-6 Try Sutrisno.

Baca juga: Jokowi: Saya Bukan Lurah, tapi Presiden Republik Indonesia

Jokowi: Saya Bukan Lurah, tapi Presiden Republik Indonesia

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved