VIDEO Sang Kekasih Korban Penganiayan Oleh Paspampres, Yuni: Selamat jalan sayang, Surga menantimu

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Kasus penculikan dan penganiayaan yang menewaskan Imam Masykur (25), pemuda Gampong Mon Keulayu, Kecamatan Gandapura, Bireuen, Aceh di Jakarta menyimpan duka yang mendalam bagi keluarga dan orang tercinta. 

Almarhum baru diketahui sudah meninggal dunia pada Sabtu (12/8/2023) setelah sebelumnya jenazah korban sudah berada di RSPAD Jakarta Pusat sejak 15 Agustus lalu.

Almarhum Imam Masykur menemui ajal setelah diculik dan dianiaya oleh oknum Pasukan Pengaman Presiden (Paspampres) berinisial Praka RM bersama dua tersangka lain yang juga anggota TNI.

Sejak kemarin, video pemukulan terhadap korban hingga proses pemulangan jenazah korban ke kampung halaman viral di media sosial, terutama di TikTok.

Dari sejumlah video dan foto yang tersebar, ada satu foto yang memperlihatkan seorang perempuan muda memeluk peti mati almarhum Imam Masykur.

Sebelum postingan tersebut, Yuni juga memposting satu video lain yang memperlihatkan dirinya memeluk peti mati almarhum di dalam mobil ambulans yang sedang menuju rumah duka.

Diberitakan, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menginstruksikan agar anggota Paspampres yang menganiaya dan membunuh seorang warga asal Kabupaten Bireuen, Aceh dihukum maksimal.

Seorang pemuda asal Bireuen, Aceh, Imam Masykur (25) tewas diduga dianiaya oleh oknum Paspampres berinisial Praka RM bersama dua anggota TNI lainnya. (*)

Editor: Aldi Rani
Narator: Siti Masyithah

Baca juga: Tampang Praka Riswandi Manik, Oknum Paspampres yang Siksa Imam Masykur hingga Tewas

Baca juga: Yuni Menangis di Peti Mati Imam Masykur, Oknum Paspampres Siksa dan Renggut Nyawa Sang Kekasih

Baca juga: Imam Masykur di Postingan Terakhirnya: Maafkan Dosa Saya ya Allah, Berharap Surga yang Kekal