UPDATE Gempa Maroko – 100 Ribu Anak Terkena Dampak, 2.862 Orang Meninggal: Bantuan Dunia Berdatangan

UPDATE Gempa Maroko – 100 Ribu Anak Terkena Dampak, 2.862 Orang Meninggal: Bantuan Dunia Berdatangan

SERAMBINEWS.COM, RABAT – Berikut update terbaru Gempa Maroko berkekuatan 6,8 SR yang menggunacang pada Jumat (8/9/2023) pukul 23:14 waktu setempat.

Hingga update terakhir pada Senin (11/9/2023) malam waktu setempat atau Selasa (12/9/2023) pagi WIB, sedikitnya 2.862 orang dilaporkan meninggal dan dan 2.562 orang terluka.

Kantor berita CNN melaporkan, tim penyelamat masih terus melakukan pencarian korban selamat atau meninggal melalui puing-puing bangunan yang runtuh.

Tim penyelamat juga mulai menjangkau penduduk-pendukuk terpencil yang terkena dampak Gempa Maroko.

Gempa 6,8 SR yang menggucang Maroko ini merupakan yang terkuat melanda negara tersebut dalam lebih dari satu abad.

Pusat gempa tidak jauh dari pusat wisata dan ekonomi popular, Kota Marrakesh.

Dampaknya terasa sangat luas, hingga mencapai Casablanca di utara.

Dampak terburuk terjadi di provinsi Al Haouz, dimana hampir 1.500 orang dilaporkan meninggal.

Baca juga: Gempa Maroko, Masjid Bersejarah Runtuh, Warga Gali Mayat Dengan Tangan Kosong

Wilayah tersebut, seperti banyak lokasi lain yang terkena dampak parah, terletak di selatan Maroko di kaki Pegunungan Atlas.

Disana banyak desa-desa dan permukiman terpencil yang sulit dijangkau oleh tim penyelamat.

Para saksi mata di kaki pegunungan mengatakan beberapa bangunan hancur total , dan hampir semua  rumah di wilayah desa Asni rusak.

Sementara itu, sekitar 100.000 anak dilaporkan terkena dampak gempa Maroko, kata badan anak-anak PBB, UNICEF, pada Senin (11/9/2023) waktu setempat.

Badan tersebut mengatakan mereka tidak mengetahui secara pasti berapa banyak anak yang meninggal atau terluka dalam bencana tersebut.

“Perkiraan terbaru pada tahun 2022 menunjukkan bahwa anak-anak mewakili hampir sepertiga populasi di Maroko,” kata UNICEF dalam sebuah pernyataanya.