Info Subulussalam

Sejarah Penetapan Subulussalam, Surat Mantan Gubernur Aceh Ali Hasyimi dan Qanun Nomor 17 Tahun 2010

Qanun tertanggal 20 Desember 2010 atau 14 Muharram 1431 hijriah ditandatangani Wali Kota Subulussalam, Merah Sakti, SH.

Penulis: Khalidin | Editor: Mursal Ismail
Kolase Serambinews.com
Surat yang ditandatangani Gubernur Aceh, Prof Ali Hasyimi itu dibuat dengan tulisan tangan pada kertas berlogo ‘Pancacita’ dan dibubuhi setempel resmi dan Qanun Nomor 17 Tahun 2010 tentang Hari Jadi Subulussalam 

Qanun tertanggal 20 Desember 2010 atau 14 Muharram 1431 hijriah ditandatangani Wali Kota Subulussalam, Merah Sakti, SH.

Laporan Khalidin I Subulussalam

SERAMBINEWS.COM, SUBULUSSALAM –Hari Jadi Subulussalam yang sudah lebih satu dekade ini digelar setiap tanggal 14 September.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Serambinews.com, Hari Jadi Subulussalam ini mengacu pada Qanun Nomor: 17 Tahun 2010 tentang Hari Jadi Subulussalam.

Qanun tertanggal 20 Desember 2010 atau 14 Muharram 1431 hijriah ditandatangani Wali Kota Subulussalam, Merah Sakti, SH.

Qanun Nomor 17 tahun 2010 itu hasil seminar Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Orda Subulussalam.

Hari Jadi Subulussalam ditetapkan berlandaskan history dan Yuridis  kunjungan kerja Gubernur, Dista Aceh ke Kecamatan Simpang Kiri 14 September  1962.

Data akurat salah satunya Surat Penetapan ibukota Kecamatan Simpang Kiri menjadi Kota Subulussalam.

Baca juga: VIDEO INSTANT KARMA Kepsek yang Pecat Guru Gegara Dilaporkan Pungli, Langsung Dipecat Bima Arya

Surat yang ditandatangani Gubernur Aceh Prof Ali Hasyimi itu dibuat dengan tulisan tangan pada kertas berlogo ‘Pancacita’ dan dibubuhi setempel  resmi (kopiannya ada pada Serambinews.com).

Surat ini dibuat pada tangga 14 September 1962 pukul 15.00 WSU. Berikut isi surat penetapan Kota Subulussalam 61 tahun silam.

Atas data tersebut, tanggal 14 September yang menjadi acuan hari jadi Subulusalam dan diperingati setiap tahun merujuk Surat Penetapan Gubernur Kdh. Istimewa Aceh Nomor : Istimewa/1962,  tanggal 14 September 1962.

Tanggal ini  dipilih atas dasar kala itu adanya kunjungan Gubernur Aceh, Prof Ali Hasmi yang dalam pidatonya mengubah nama Bandar Baru menjadi Subulussalam

Selanjutnya penetapan 14 September sebagai Hari Jadi Subulussalam dikukuhkan dalam seminar Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) Orda Kota Subulussalam 2010, atau tiga tahun setelah dimekarkan dari kabupaten induk, Aceh Singkil, tepatnya 2 Januari 2007.

Keputusan itu dicapai setelah menerima masukan dan saran dari tokoh masyarakat setempat hingga dibuat menjadi Nomor: 17 Tahun 2010 tentang Hari Jadi Subulussalam.

Baca juga: Jadi Orang Pertama yang Beri Ucapan Selamat Ultah ke Verrell Bramasta, Natasha Wilona CLBK?

Nah, karena mengacu dengan Nomor: 17 Tahun 2010 tentang Hari Jadi Subulussalam tersebut maka Hari Jadi Subulussalam 2023 saat ini merupakan ke 61 tahun. (*)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved