TERUNGKAP Aliran Dana Pungli Kepsek SD Bogor, Dipakai untuk Ini, Guru Jujur Dituduh

Laporan adanya pungli PPDB 2023 di SDN Cibeureum 1 Kota Bogor sebenarnya sudah terendus sejak awal bulan September 2023.

Editor: Amirullah
Tribunnews
Kepala Sekolah SDN 1 Cibereum, Nopi Yeni, dicopot dari jabatannya setelah memecat guru honorer yang membongkar praktik pungli di sekolah itu. 

"Setahu saya ada yang untuk membantu kegiatan di sekolah," katanya.

"Lainnya, kurang tahu," tambah sumber TribunnewsBogor.com.

Kepala Inspektorat Daerah Kota Bogor Pupung W Purnama memilih tak membalas pesan konfirmasi yang dikirim tim TribunnewsBogor.com perihal aliran dana pungli yang diterima Kepsek SDN Cibeureum 1 Kota Bogor.

Diketahui bahwa dalam PPDB 2023 di SD yang berlokasi di Mulyaharja, Bogor Selatan, Kota Bogor ini diketuai oleh Juju Juariah.


Sementara Sekretaris PPDB 2023 di SD itu yakni Mohamad Reza Ernanda.

Pak Reza digadang sebagai sosok pembuka tabir kecurangan yang dilakukan kepala sekolah, Nopi Yeni.

"Merasa dituduh pasti, karena terucap pada saya, 'kamu kan yang melaporkan'," kata Pak Reza menirukan ucapan Nopi Yeni padanya.

Ayah satu anak ini bahkan sampai dipecat dengan dua alasan, dituduh mencuri data WhatsApp kepala sekolah dan dinilai tidak memiliki loyalitas dan integritas terhadap kepala sekolah.

Padahal saat itu Reza mengaku hanya dimintai keterangan ketika dipanggil Inspektorat Kota Bogor.


"Saya hanya memberi keterangan, bukan melaporkan," katanya.

Akibat nekat memecat Pak Reza, Nopi Yeni kini justru mendapat karma dari Wali Kota Bogor Bima Arya.

Nopi dipecat sebagai kepala sekolah.

Sementara Pak Reza batal dipecat dari SDN Cibeureum 1 Kota Bogor.

"Menjadi guru biasa. Kita geser ke sekolah lain agar kondusif," kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Bogor Sujatmiko saat dihubungi TribunnewsBogor.com.(*)

 

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved