Korban Angin Kencang di Subulussalam Bertambah, Rumah Hingga Masjid Rusak

Laporan Khalidin | Subulussalam

SERAMBINEWS.COM, SUBULUSSALAM – Rumah rusak akibat hantaman angin kencang yang melanda Kota Subulussalam, Selasa (19/9/2023) bertambah.

Informasi yang diterima Serambinews.com, korban rumah rusak akibat angin kencang tersebut tersebar di sejumlah desa dalam Kecamatan Simpang Kiri.

Camat Simpang Kiri Zairul Saleh Boangmanalu, ST alias Zero yang dikonfirmasi membenarkan adanya rumah rusak akibat musibah angin kencang di wilayahnya.

Menurut Zero, berdasarkan informasi sementara selain rumah angin kencang juga turut merusak bangunan masjid atau rumah ibadah.

Adapun lokasi rumah rusak tersebar di tiga desa masing-masing Subulussalam, Suka Makmur dan Lae Oram. Namun data daerah terdampak tersebut sementara.

Sedangkan jumlah rumah dan fasilitas umum yang rusak masih dalam tahap pendataan.”Ada beberapa rumah yang dilaporkan rusak, sekarang sedang kami data,” kata Zero.

Sebelumnya diberitakan satu unit rumah warga di Gang Tenda Biru, Desa Subulussalam, Kecamatan Simpang Kiri, Kota Subulussalam dilaporkan rusak akibat diterjang angin kencang, Selasa (19/9/2023).

Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 16.30 WIB, saat hujan deras disertai angin kencang hingga petir melanda Kota Subulussalam dan sekitarnya.

Rumah yang rusak tersebut milik Ny Sadariah alias Butet, warga yang sehari-hari berprofesi sebagai tukang masak untuk pesta atau hajatan.

Informasi yang dihimpun Serambinews.com, rumah tersebut rusak parah setelah dihantap angin pada bagian atap.

Bahkan, hantaman angin terhadap rumah nyaris menimbulkan korban setelah kayu-kayunya ambruk ke dalam ruangan tempat tidur.

Akibat peristiwa ini, rumah keluarga Sadariah alami kerusakan di bagian atap. Di rumah tersebut dihuni lima jiwa.

Hingga berita ini dikirim ke redaksi, hujan deras, petir dan angin masih melanda Kota Subulussalam.(*)

Baca juga: BREAKING NEWS - Dihantam Angin Kencang, Satu Rumah Warga Subulussalam Rusak dan Nyaris Lukai Pemilik