Selebriti

BCL Kenang Ashraf Sinclair sebagai Sosok Family Man: Sampai Hari Terakhir Ngurusin Noah

Ashraf Sinclair termasuk dalam tipikal pria yang sangat memprioritaskan dan berkomitmen terhadap keluarganya.

Editor: Nur Nihayati
(foto: instagram/bclsinclair)
Bunga Citra Lestari (BCL) 

"Bukan panik, frooze, nggak bisa ngapa-ngapain, jangan pernah membayangkan itu deh."

"Maksudnya nggak terbanyang sampai itu terjadi dan aku juga nggak pengen orang ngerasain kayak gitu," sambungnya.

Lebih lanjut, BCL mengaku saat Ashraf Sinclair meninggal dunia, ia tak bisa tidur.

"Dan berharap itu cuma mimpi buruk ya?" tanya Irfan.

"Iya, aku selama berminggu-minggu masih kayak nggak bisa tidur kan," beber BCL.

BCL merasa saat itu hanya menjadi mimpi buruknya, tetapi beberapa bulan setelahnya baru menyadari bahwa Ashraf Sinclair benar-benar telah tiada.

"Tapi kalau tidur setengah jam, bangun kayak 'Mudah-mudahan mimpi', tapi enggak, ternyata nggak mimpi."

"Jadi udah beberapa bulan baru kayak 'Ini beneran'."

"Memory of what happen that night itu kan kembali-kembali terus, lama," paparnya.

Seiring berjalannya waktu, BCL dapat melanjutkan kehidupannya bersama Noah hingga saat ini.

"Sekarang tuh masih ada momen-momen seperti itu, cuma Alhamdulillah kita udah bisa berjalan lagi."

"Udah bisa membuat karya, udah bisa mulai semangat, melanjutkan kehidupan, tidak melupakan, tapi melanjutkan kehidupan," tutup Bunga Citra Lestari.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kenang Ashraf Sinclair sebagai Sosok Family Man, BCL: Sampai Hari Terakhir Ngurusin Noah,

Berita terkait lainnya

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved