Breaking News

Kajian Islam

Salahkah Istri Menuntut Suami Memberi Nafkah Lebih? Buya Yahya Ingatkan Istri Jangan Berlebihan

Istri tidak seharusnya menuntut lebih jika suami sudah memberikan nafkah yang mencukupi. Ini menjaga keseimbangan dan keharmonisan dalam pernikahan.

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Amirullah
YOUTUBE/AL BAHJAH TV
Buya Yahya, seorang ulama terkemuka, memberi jawaban soal bolehkah istri menuntut suami memberi nafkah lebih? 

Salahkah Istri Menuntut Suami Memberi Nafkah Lebih? Buya Yahya Ingatkan Istri Jangan Berlebihan

SERAMBINEWS.COM - Bagi pasangan yang sudah menikah, nafkah adalah aspek yang sangat penting dalam hubungan suami-istri dan membina bahtera rumah tangga.

Berbicara soal nafkah, hal ini seringkali menjadi perbincangan hangat di antara pasangan suami istri atau pasutri.

Dalam hal nafkah, suami memang memiliki kewajiban untuk memenuhi nafkah keluarganya tak terkecuali nafkah untuk sang istri.

Namun yang menjadi pertanyaan, jika suami sudah memberikan nafkah kepada pasangannya, bolehkah istri menuntut nafkah lebih?

Lalu bagaimana pula jika istri ingin memiliki penghasilan tambahan di luar nafkah yang sudah diberikan oleh suami?

Untuk menjawab hal tersebut, Buya Yahya, seorang ulama terkemuka, memiliki pandangan yang berharga tentang masalah ini.

Baca juga: Gak Harus Tunggu Shalat Jumat Selesai, Ini Waktu Shalat Dzuhur Wanita di Hari Jumat Kata Buya Yahya 

Dikutip Serambinews.com dari kanal YouTube Al Bahjah dalam video kajian Buya Yahya berjudul "Jangan Salah Kaprah ! Hukum Nafkah Menurut Islam: Pandangan Buya Yahya", simak sampai habis artikel berikut ini.

Hukum Nafkah dalam Islam

Dalam Islam, nafkah adalah salah satu kewajiban suami terhadap istrinya.

Suami bertanggung jawab untuk menyediakan nafkah yang mencukupi untuk kebutuhan dasar istri dan anak-anaknya.

Kewajiban ini sangat dihormati dalam agama Islam, dan suami diwajibkan untuk memenuhi nafkah ini dengan sebaik-baiknya.

Namun, jika suami sudah memberikan nafkah yang mencukupi, maka istri tidak berhak menuntut lebih dari suami.

Nafkah yang diberikan oleh suami sudah termasuk dalam tanggung jawabnya sebagai suami yang baik.

Baca juga: Hukum Menceritakan Aib Masa Lalu kepada Pasangan dalam Agama Islam, Begini Kata Buya Yahya

Ini sesuai dengan prinsip-prinsip Islam yang menekankan bahwa suami harus menjaga kesejahteraan keluarganya.

Pandangan Buya Yahya

Buya Yahya menjelaskan bahwa jika suami sudah memberikan nafkah yang mencukupi, maka istri tidak seharusnya menuntut lebih dari itu.

Suami sudah melaksanakan kewajibannya dengan memberikan nafkah yang cukup untuk kehidupan sehari-hari istri dan anak-anaknya.

Buya Yahya juga menyarankan agar istri tidak berlebihan dalam menuntut suami.

Istri seharusnya tidak menghalangi suami dalam membantu keluarga atau kerabatnya jika suami sudah memenuhi nafkahnya.

Dalam Islam, perempuan memiliki hak untuk bekerja jika mereka mau, dan jika istri ingin bekerja, ia harus mendiskusikannya dengan suaminya.

Baca juga: 3 Amalan ini Bisa Hapus Dosa Zina Kata Buya Yahya, Ingatkan Jangan Diulangi Lagi

Walaupun istri tidak diperkenankan menuntut lebih kepada suami, namun Buya Yahya menyarankan kepada para suami agar tidak terlalu pelit kepada istri, nafkah dipenuhi dan jika ada uang lebih tidak ada salahnya dipergunakan untuk menyenangkan istri.

Kesimpulan

Dalam Islam, nafkah adalah kewajiban suami terhadap istri, dan suami harus memenuhi kewajiban ini dengan baik.

Namun, istri tidak seharusnya menuntut lebih jika suami sudah memberikan nafkah yang mencukupi.

Semua ini adalah bagian dari prinsip-prinsip Islam untuk ini menjaga keseimbangan dan keharmonisan dalam pernikahan.

(Serambinews.com/Firdha Ustin)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved