VIDEO Warga Bandar Dua Pijay Santuni 396 Anak Yatim-piatu Pada Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW

Laporan Idris Ismail I Pidie Jaya

SERAMBINEWS.COM, MEUREUDU - Warga Kecamatan Bandar Dua, Pidie Jaya (Pijay) menyantuni sebanyak 396 anak yatim-piatu dari 45 gampong pada puncak peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW, Kamis (28/9/2023) malam yang dipusatkan di masjid Al-Istiqamah Ulee Gle.

Rangkaian kegiatan peringatan maulid Nabi Muhammad SAW tersebut turut dihadiri Wakil Bupati Pijay, Dr H Said Mulyadi SE MSi, kalangan ulama, sejumlah anggota DPR Aceh asal Pijay, DPRK serta sejumlah pejabat dari kabupaten serta ribuan warga.

Camat Bandar Dua, Pijay, Saifuli SAg bersama ketua panitia pelaksana Maulid Nabi Muhammad SAW Kecamatan setempat, Tgk Zainal Abdidin MPd kepada Serambinews.com, Jumat (29/9/2023) mengatakan, rangkaian kegiatan peringatan Maulid Akbar Muhammad SAW tahun ini dirangkai dengan agenda utama yaitu berupa penyantunan bagi anak yatim-piatu dari 45 gampong dalam kecamatan paling timur di Pijay.

"Tahun 2023 ini kami turut menyantuni sebanyak 396 anak kurang mampu atau yatim-piatu dari 45 gampong se-Kecamatan Bandar Dua dengan jumlah alokasi dana Rp 79,2 juta,"sebut Tgk Zainal Abidin MPd.

Dijelaskan Zainal Abidin, selain itu juga rangkaiann puncak peringatan maulid Akbar tahun ini juga dirangkai dengan zikir, doa bersama serta kenduri massa yang telah dipersiapkan jauh hari sebelumnya dengan dukungan penuh segenap masyarakat dari 45 gampong. Menurut alumni pasca sarjana IAIAn Lhokseumawe itu, peringatan maulid akbar tersebut telah menjadi agenda tradisi masyarakat sejak masa endatu dalam memeriahkan hari kelahiran Baginda Nabi Muhammad SAW. Para warga turut menyembelih tujuh ekor sapi untuk selanjutnya dikenduri bagi undangan yang diundang sekitar 20.000 warga.

'Demi mensukseskan hajatan tersebut, semua sumber dana di Galang dari warga tempatan maupun warga perantauan,"jelasnya.

Ditambahkan Zainal Abidin kesuksesan pelaksanaan peringatan maulid Nabi Muhammad SAW inibtudak terlepas berkat kekompakan semua pihak dengan dilatarbelakangi untuk mencari keridhaan Allah SWT serta syafaat Baginda Nabi Muhammad SAW. 'Tradisi ini menjadi komitmen ritual warga kami di Bandar Dua,"ungkapnya. (*)

VO: Syita
Editor Video: Muhammad Aulia