Mahasiswa USK Beri Pelatihan Hikayat Aceh pada Anak

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Tim Program Kreativitas Mahasiswa bidang Pengabdian Masyarakat (PKM-PM) Universitas Syiah Kuala (USK) memberikan pelatihan Kader Peer Counselor dengan pendekatan psikologi dan seni hikayat Aceh.

Tim PKM- PM USK diketuai Nadia Salsabila degan anggota, Angelicca Erza Putri, Putri Diah Shanata, Hendry Syafrian, Faruq Miqdad Mudaffar yang dibimbing Afriani SPsi MSc menjalin kemitraan dengan Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Banda Aceh.

Kemitraan tersebut bertujuan memberikan pendekatan yang unik dan menginspirasi untuk mendukung anak didik LPKA dalam meningkatkan kebermaknaan hidup. Tim PKM-PM USK menggabungkan prinsip-prinsip psikologi dan seni hikayat Aceh sebagai metode dalam pelatihan.

Nadia Salsabila mengatakan, selama program berlangsung, kader peer counselor dilatih untuk mengembangkan delapan skill dasar konseling yang krusial untuk membantu anak didik LPKA meraih perubahan positif dalam hidup mereka.

Baca juga: Prodi Teknik Pertanian Fakultas Pertanian USK Kembangkan Manisan Kolang Kaling di Krueng Lamkareung

Selain psikologi dan keterampilan konseling, seni hikayat Aceh memainkan peran penting dalam menyampaikan pesan-pesan positif. Hikayat Prang Sabi, bagian tak terpisahkan dari warisan Aceh, digunakan untuk membawa pesan-pesan moral dan nilai-nilai budaya kepada anak didik LPKA.

“Sesi roleplay konseling dan praktik hikayat telah menciptakan pengalaman pembelajaran yang mendalam dan meningkatkan kebermaknaan hidup mereka,” kata Nadia, Senin (2/10/2023).

Selain itu, pihaknya juga sudah memberikan pembekalan sistem organisasi kepada anak didik LPKA. Dengan cara ini, mereka mampu untuk melanjutkan dan mengelola program ini secara efisien bahkan setelah keberlangsungan program tim PKM-PM USK selesai.

Hal tersebut merupakan sebuah langkah menuju keberlanjutan yang penting dalam memastikan bahwa anak didik LPKA akan terus mendapatkan dukungan yang mereka butuhkan untuk meraih kebermaknaan hidup.

Baca juga: Mahasiswa Fkep USK Baksos ke Seulimeum: GEMPAR 11 Adakan Pengobatan Masal

“Kami percaya bahwa setiap anak memiliki potensi untuk berubah dan kami berharap dapat membantu mereka menemukan kembali kepercayaan diri dan aspirasi mereka, serta membangun kembali kebermaknaan hidup mereka,” ujarnya.

Sementara itu, Kasi Pembinaan LPKA Kelas II Banda Aceh, Sulaiman, S.H memberikan dukungan penuh atas gerakan yang dilakukan oleh Tim PKM-PM USK. “ Mereka membawa sesuatu yang berbeda, sesuatu yang bisa memberikan anak-anak didik kami bukan hanya keterampilan, tetapi juga harapan untuk masa depan yang lebih baik,” tandasnya.(iw)