Berita Aceh Utara

Haji Uma Beri Wejangan Kepada Bintang Film Eumpang Breuh Terpilih Jadi Keuchik di Aceh Utara

Anggota DPD RI asal Aceh, H Sudirman atau Haji Uma menemui Muchtar atau Aduen Jeulas yang baru terpilih menjadi Keuchik Desa Coet Euntung

|
Editor: Muhammad Hadi
FOR SERAMBINEWS.COM
Anggota DPD RI asal Aceh, H Sudirman atau Haji Uma menemui Muchtar atau Aduen Jeulas yang baru terpilih menjadi Keuchik Desa Coet Euntung, Kecamatan Nisam, Aceh Utara periode 2023 - 2028, Kamis, (5/10/2023). 

“Saya merasa canggung saat pertama beraksi di depan kamera. Jantung saya deg-degan (berdegub kencang). Namun, berkat arahan dari Bang Edo (Imran Nyak Abeudo), sang sutradara dan dukungan teman-teman lain, seperti Bang Joni, Mando, dan Haji Uma, membuat saya tampil percaya diri,” ungkap Muchtar kala itu.

Dalam kesehariannya, Muchtar yang juga biasa disapa Tgk Mus ini, berbeda jauh dengan penampilannya dalam film komedi itu.

Wajahnya tampak rapi dan tidak memakai kacamata.

Cara jalan dan celananya, juga seperti orang kebanyakan, bukan seperti terlihat dalam film.

Muchtar Abdullah alias Aduen Jelas beraksi dalam serial komedia Eumpang Breuh bertajuk Sibak Rukok Teuk 3 (2015) yang dibesut sutradara kawakan Aceh, almarhum Imran Nyak Abeudo alias Bang Edo. (DOK. SERAMBI)

Tgk Mus juga bukan orang sembarangan.

Putra dari pasangan Abdullah (alm) dan Khairiah ini, merupakan alumnus Dayah Darul Muta’allimin Peureulak, Aceh Timur.

Ia juga sempat mengecap ilmu agama di Dayah Darul Huda, Loh Angen, Aceh Utara.

Pemuda kelahiran Kandang Lhokseumawe, 10 Oktober 1978 ini, kini tinggal di Gampong Cot Euntung, Nisam, Aceh Utara, bersama istrinya Juwairiah SPdI, guru SMPN 4 Nisam, dan anak-anak mereka.

Baca juga: VIDEO Geng Motor Makin Meresahkan Warga Aceh, Haji Uma Minta Pemerintah Kabupaten/Kota Buat Aturan

Keterlibatannya dalam film Eumpang Breuh sebenarnya telah dimulai sejak tahun 2019.

Kala itu, Muchtar terlibat membantu kegiatan syuting dan produksi serial Eumpang Breuh Preman Gampong.

“Saya tertarik untuk ikut main, namun Bang Edo bilang belum ada peran yang cocok untuk saya, sehingga saya hanya membantu-bantu proses produksi saja,” kata dia.

Baru setelah lima tahun kemudian atau pada tahun 2015, Muchtar mendapatkan momen untuk tampil dalam serial komedi favoritnya.

“Bang Edo minta saya mencoba peran sebagai orang “bolot” (terganggu pendengaran). Alhamdulillah, saya berhasil memerankan dengan baik, meski harus diulang sampai tiga kali. Kemudian Bang Din Kramik (H Khairuddin/produser) memberikan kesempatan kepada saya untuk tampil,” ujarnya.

Dalam film Sibak Rukok Teuk 3, Muchtar alias Jufri kebagian tiga scene (adegan), dengan durasi total sekitar empat menit.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved