Kesehatan

Bahaya Asap Rokok Ganggu Salurkan Oksigen Dalam Tubuh, Dinilai juga Bisa Sebabkan Anak Stunting

"Problemnya bukan nikotin. Yang menjadi masalah orang merokok mau sigaret, pakai cerutu, vape itu menghasilkan asap

Editor: Nur Nihayati
Net
Asap Rokok 

"Problemnya bukan nikotin. Yang menjadi masalah orang merokok mau sigaret, pakai cerutu, vape itu menghasilkan asap

SERAMBINEWS.COM - Merokok bukan saja membahayakan kesehatan tapi juga ikut memerangani lingkungan sekitar.

Untuk cegah gangguan dari kepulan asap rokok. Paparan asap rokok bisa sebabkan anak jadi stunting.

Hal ini diungkapkan oleh Dokter ahli gizi dan Ahli Kesehatan Dr. Tan Shot Yen.

Asap rokok dapat mengikat oksigen, akibatnya, fungsi otot dan jantung akan menurun.

Di sisi lain, pasokan oksigen yang terganggu di dalam tubuh tentu dapat ganggu tumbuh kembang anak.

"Problemnya bukan nikotin. Yang menjadi masalah orang merokok mau sigaret, pakai cerutu, vape itu menghasilkan asap. Asap itu mengandung gas karbon monoksida (CO)," ungkapnya pada media briefing di Jakarta, Jumat (6/10/ ).

Ketika gas C0 diikat oleh sel darah merah, maka ikatannya pada oksigen menjadi 200 kali lipat lebih kuat.

"Padahal bayi buat tumbuh, buat hidup butuh oksigen. Kebayang tidak punya suami merokok, istri melahirkan berat badan lahir rendah karena anak tidak mendapat oksigen cukup," jelas dr Tan.

Ia pun menceritakan pengalaman seorang pasien anak yang alami gangguan pernapaan.

Telah berobat berkali-kali, namun tidak kunjung sembuh.

Setelah ditelusuri, ternyata ayah dari sang anak merupakan perokok.

"Iya itu, ada bapaknya. Atau mbahnya merokok," kata dr Tan.

Lebih lanjut dr Tan pun menegaskan pentingnya persiapan yang utuh saat memutuskan jadi orangtua.

"Itu sebabnya calon ayah, ibu itu pra conception, jauh lebih berharga dari pada pra wedding. Plis deh," pungkasnya.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved