Israel Jatuhkan 6 Bom di Kamp Pengungsi di Jabalia, 400 Pengungsi Jadi Korban, Bangunan Hancur

Rumah sakit terdekat mengatakan mereka menerima 400 korban jiwa, termasuk 120 orang tewas.

Editor: Amirullah
tangkapan layar/Palestine Info Center
KAMP PENGUNGSI DIBOM- Kamp pengungsi di Jabalia dibom dengan 6 bom buatan Amerika oleh pesawat tempur Israel, masing-masing berbobot satu ton bahan peledak, dan korban dilaporkan lebih dari 400 orang. 

Sebuah barisan panjang kantong jenazah diletakkan di luar Rumah Sakit Indonesia, di dekat Beit Lahia.

Direktur bedahnya mengatakan kepada editor Internasional BBC Jeremy Bowen bahwa ada 400 korban jiwa, termasuk 120 orang tewas, dan mayoritas adalah anak-anak dan perempuan.

Dr Mohamed el-Ron juga mengatakan ada orang-orang yang terluka parah dan memerlukan operasi rumit yang harus dipindahkan di bawah serangan ke Rumah Sakit Al-Shifa di Kota Gaza.

Médecins Sans Frontières mengutip salah satu perawat di Al-Shifa, Mohammed Hawajreh, yang mengatakan:

"Anak-anak kecil tiba di rumah sakit dengan luka dalam dan luka bakar parah. Mereka datang tanpa keluarga. Banyak yang berteriak dan menanyakan orang tua mereka."

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Israel Jatuhkan 6 Bom Masing-masing 1 Ton di Kamp Pengungsi di Jabalia, 400 Pengungsi Jadi Korban

Baca juga: Dokumen Intel Israel Bocor, Berisi Rencana Pemindahan Paksa 2,3 Juta Warga Sipil Gaza ke Sinai

Baca juga: Vladimir Putin Sebut Amerika Serikat dan Sekutu Dapat Keuntungan Besar dari Konflik Israel vs Hamas

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved