Perang Gaza
Pejuang Hamas Terlibat Perang Sengit saat Penjajah Israel Kepung Rumah Sakit Al-Shifa di Gaza Utara
Pasukan pendudukan berada 100 meter dari rumah sakit Al-Shifa, siapa pun yang mencoba masuk atau keluar akan terkena tembakan
SERAMBINEWSCOM - Pertempuran sengit terus terjadi di Jalur Gaza antara Brigade Al Qassam bersama faksi perlawanan Palestina lainnya dengan tentara penjajah Israel yang tengah mengepung beberapa rumah sakit utama di Gaza.
Menurut Kementerian Kesehatan di Gaza, sekitar rumah sakit Al-Shifa masih terkena pemboman besar-besaran.
“Pasukan pendudukan berada 100 meter dari rumah sakit Al-Shifa, siapa pun yang mencoba masuk atau keluar akan terkena tembakan,” Direktur Jenderal Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan kepada Al-Jazeera pada 12 November.
Kerusakan besar dilaporkan terjadi di gedung Perawatan Intensif Al-Shifa dan Pusat Kardiologi akibat serangan udara.
Baca juga: Brigade Al-Qassam Klaim Hancurkan 136 Kendaraan Militer Israel, Hamas Sergap Pasukan Zionis
Dilaporkan ada 80 jenazah tergeletak di halaman RS Al-Shifa dan tidak bisa dikubur.
Menurut Menteri Kesehatan Palestina Mai al-Kaila, anjing-anjing liar mulai memangsa jenazah di halaman Al-Shifa.
Rumah Sakit Al-Quds juga “dikepung selama seminggu,” kata Layanan Ambulans dan Darurat Gaza kepada Al-Jazeera, menambahkan bahwa tank-tank Israel berjarak 20 meter dari rumah sakit.
Tank dan pasukan darat Israel mendekati rumah sakit anak-anak Al-Nasr dan Al-Rantisi pada 10 November.
Kementerian Kesehatan Gaza mengumumkan pada hari itu bahwa “penjajah Israel mengepung rumah sakit Al-Rantisi dan Al-Nasr … stasiun oksigen telah ditutup dan anak-anak yang sakit terancam kematian.”
Ribuan pengungsi saat ini berlindung di rumah sakit Gaza.
Sementara itu, Israel mengklaim tidak ada pengepungan di Rumah Sakit Al-Shifa dan membantah bahwa mereka yang berada di dalamnya terjebak.
Tentara Israel mengklaim pada hari Sabtu bahwa staf rumah sakit Al-Shifa telah meminta pasukan Israel untuk membantu memindahkan bayi ke rumah sakit yang “lebih aman”, dan menambahkan bahwa mereka akan melakukannya pada hari Minggu.
Bentrokan antara tentara dan sejumlah kelompok perlawanan, termasuk Brigade Al-Qassam Hamas dan lainnya, terus berkecamuk di beberapa front pada 12 November.
Baca juga: VIDEO Ikut ke Medan Perang Keponakan PM Netanyahu Dilaporkan Tewas di Tangan Brigade Al-Qassam
Abu Bilal, juru bicara Brigade Mujahidin, sayap bersenjata Gerakan Mujahidin Palestina, mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Minggu: “Pejuang heroik kami di Brigade Mujahidin, bersama dengan saudara-saudara kami di faksi perlawanan lainnya, terlibat dalam pertempuran sengit dan bentrokan epik dengan kekuatan musuh yang menembus sumbu pertempuran.”
Bentrokan juga terjadi di dekat Rumah Sakit Al-Shifa, serta di Beit Lahia dan utara Beit Hanoun.
Pejuang Hamas
Perang Sengit
Penjajah Israel
Rumah Sakit Al-Shifa
Gaza Utara
Serambinews
Serambi Indonesia
Ungkap 9 Langkah Hentikan Genosida di Gaza, Spanyol Embargo Senjata dan Minyak Israel |
![]() |
---|
4 Tentara Barbar Israel Tewas di Gaza, Tiga di Antaranya Terpanggang dalam Tank |
![]() |
---|
Netanyahu ke Warga Gaza: Pergi Sekarang! |
![]() |
---|
6 Yahudi Tewas dalam Serangan Bersenjata di Yerusalem, Israel Bersumpah Balas Dendam |
![]() |
---|
Jelang Serangan Besar Merebut Gaza, Israel Usir 1 Juta Warga Palestina Tinggalkan Rumah Mereka |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.