Perang Gaza

AS Pasok Bom Seberat 1 Ton, Dipakai Israel untuk Bantai Warga Sipil di Kamp Jabalia Gaza Utara

Operasi pasokan, yang melibatkan pengangkutan amunisi senilai ratusan juta dolar melalui udara terutama melalui pesawat kargo militer C-17 dari AS ke

Editor: Ansari Hasyim
BASHAR TALEB / AFP
Warga Palestina memeriksa kehancuran pasca serangan Israel malam sebelumnya di kamp pengungsi Palestina Jabalia di Jalur Gaza, pada 1 November 2023 

Selain itu, rumah sakit yang dulunya merupakan tempat berlindung bagi puluhan ribu warga sipil di wilayah utara kini tidak dapat digunakan lagi karena pemboman dan blokade Israel, sehingga memaksa orang-orang yang menemukan tempat berlindung di kompleks medis untuk mengungsi lagi untuk mencari tempat tinggal di selatan.

Washington ingin perang terus berlanjut

Komunitas internasional, termasuk PBB, terus menganjurkan gencatan senjata permanen, sebuah sikap yang tidak sepenuhnya dianut oleh pemerintahan Biden, yang mendukung perang Israel yang sedang berlangsung di Gaza.

Pada hari Jumat, beberapa jam setelah perpanjangan gencatan senjata sementara berakhir, Juru Bicara Keamanan Nasional AS John Kirby menegaskan bahwa AS mendukung dimulainya kembali pemboman oleh Israel di Gaza, namun menegaskan bahwa mereka mempertimbangkan batasan hukum perang dengan meminimalkan korban sipil.

Sementara itu, sehari setelah berakhirnya perjanjian gencatan senjata, lebih dari 190 warga Palestina tewas dalam serangan Israel di Gaza.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved