13 Pendaki Tewas Akibat Erupsi Gunung Marapi, 8 Korban Belum Diidentifikasi, Sudah 46 Kali Meletus

Korban meninggal dunia akibat erupsi Gunung Marapi di Sumatera Barat bertambah menjadi 13 orang.

Editor: Faisal Zamzami
TribunPadang.com/Panji Rahmat
Tim gabungan berhasil mengevakuasi korban ke-6 erupsi Gunung Marapi untuk dibawa ke RSAM Bukittinggi, Selasa (5/12/2023) 

SERAMBINEWS.COM - Korban meninggal dunia akibat erupsi Gunung Marapi di Sumatera Barat bertambah menjadi 13 orang.

Pada Selasa (5/12/2023), tim gabungan berhasil menemukan dua korban lagi dalam keadaan meninggal dunia.

"Total meninggal dunia ada 13 orang. Tadi ditemukan dua orang lagi," kata Kepala Basarnas Padang, Abdul Malik, yang dihubungi Kompas.com, Selasa (5/12/2023).

Abdul Malik menyebutkan, lima korban sudah berhasil dievakuasi, Senin (4/12/2023). 

Korban juga sudah teridentifikasi tim DVI Polda Sumbar.

Sementara itu, delapan jenazah lainnya sudah dimasukkan ke kantong mayat untuk segera diturunkan dari atas gunung.

"Delapan jenazah tersebut sudah dibungkus kantong mayat dan tinggal dievakuasi ke bawah," kata Abdul Malik.

Namun, tim terkendala hujan abu yang masih berlangsung di Gunung Marapi.

"Kita berharap secepatnya diturunkan, tapi kondisi memang cukup berat. Erupsi masih terjadi sehingga kita harus hati-hati," beber Abdul Malik.

Baca juga: VIDEO 11 Pendaki Meninggal Terjebak di Gunung Marapi, 49 Orang Dievakuasi, 12 Lainnya Hilang

Sebelumnya diberitakan, Gunung Marapi meletus pada Minggu (3/12/2023) sore yang menyebabkan 75 pendaki terjebak di atasnya.

Dari 75 pendaki yang terjebak, sebanyak 57 orang selamat sudah berhasil dievakuasi tim gabungan, termasuk lima korban yang dinyatakan meninggal dunia.

Kepala Kantor SAR Kota Padang, Abdul Malik, mengatakan pada Selasa (5/12/2023), tim gabungan akan melakukan evakuasi kepada delapan korban yang meninggal dunia.

"Sekarang sudah ada delapan korban yang sudah dibungkus tinggal diturunkan tim," ujarnya.

Ia menyebutkan, ada 13 korban yang dinyatakan meninggal dunia dan delapan di antaranya belum diketahui identitasnya.

Abdul menyampaikan, hingga saat ini erupsi masih berlangsung sehingga terjadi hujan abu vulkanik serta gerimis sejak Selasa pagi.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved