Breaking News

4 Orang Satu Keluarga Tewas di Muba Merupakan Korban Curas, Motor Hilang, Baru Jual Tanah Rp200 Juta

Dugaan kasus pencurian dengan kekerasan ini muncul setelah pihak Ditreskrimum Polda Sumsel dan Satreskrim Polres Muba melakukan penyelidikan.

Editor: Faisal Zamzami
Sripoku.com/Fajeri Ramadhoni
Empat orang dalam satu keluarga yang ditemukan tewas di dalam rumah di Dusun Bagan Desa Lumpatan 1, Kecamatan Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin diduga korban pencurian dengan kekerasan (curas). Benarkah kasus pencurian dengan kekerasan ini ada hubungannya dengan uang Rp 200 hasil penjualan tanah korban. 

Beredar informasi, korban Heri baru saja menjual tanah sebesar Rp 200 juta.

Diduga, karena hasil penjualan tanah tersebut korban Heri (50), Masturo (70) ibu dari Heri, Aurel (6) dan Marsel (11) yang merupakan anak dari Heri menjadi korban perampokan.

"Ya ada informasi korban ini baru menjual tanah beberapa waktu lalu, untuk jumlahnya tidak diketahui," kata Kades Lumpatan, Agus Kurniawan.

Selain itu, dugaan korban menjadi korban tindak kejahatan juga dibenarkan dengan hilangnya sepeda motor milik korban yang biasa digunakan sehari-hati.

"Ada juga motor korban hilang, untuk yang lainnya kita belum mengetahuinya secara pasti. Saat ini masih ditangani oleh pihak kepolisian," ungkapnya.

Sementara itu, Plt Kasat Reskrim Polres Muba Iptu Dedi Kurniaan SH belum bisa menyimpulkan terkait adanya uang hasil penjualan tanah yang hilang.

"Saat ini kita masih melakukan penyelidikan lebih lanjut, kita belum bisa menyimpulkan," ujarnya.

Masyarakat Desa Lumpatan Kecamatan Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Rabu (20/12/2023) digemparkan dengan penemuan 4 jenazah.

Diketahui jenazah tersebut berjenis kelamin laki-laki berjumlah 2 orang dan perempuan 2 orang, jasad tersebut diketahui pertama kali ditemukan masyarakat sekitar pukul 14.00 WIB.

Diketahui identitas dari ke empat mayat tersebut yakni, Heri (50), Masturo (70) ibu dari Heri, Aurel (6) dan Marsel (11) yang merupakan anak dari Heri.

Jasad tersebut diduga telah membusuk selama 4 hari karena salah satu korban masih mengenakan pakaian sekolah pramuka.

Baca juga: Pria di Kendari Tewas di Atas Kasur, 8 Jam Tak Keluar Usai Chek In Bersama Cewek di Penginapan

Kronologi Penemuan 4 Mayat

Penemuan 4 mayat di Desa Lumpatan, Muba berawal saat warga tengah membersihkan rumput di sekitar rumah korban.

Kemudian warga mencium bau busuk dari rumah, kemudian warga yang penasaran pun mencari sumber bau tersebut.

Setelah mendekati rumah, aroma tak sedap pun semakin kuat.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved